Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi menyiapkan sebanyak 1.600 dosis vaksin kepada hewan peliharaan milik masyarakat secara gratis guna mencegah penularan penyakit rabies dan flu burung di kota itu.
Kepala Bidang Pertanian Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Cimahi, Mita Mustikasari mengatakan kegiatan vaksinasi tersebut sebagai langkah antisipasi adanya hewan peliharaan warga seperti kucing, anjing, musang, dan kera yang rentan terpapar rabies, serta unggas yang bisa terpapar flu burung.
Baca juga: Dinkes Cimahi meminta warga tetap gencarkan PSN meski kasus DBD turun
"Sekarang untuk vaksinasinya masih berjalan. Kita siapkan 1.000 dosis untuk rabies dan 600 dosis untuk flu burung," kata Mita di Cimahi, Rabu.
Mita mengatakan vaksinasi rabies dan flu burung ini sangat penting untuk melindungi masyarakat agar tidak tertular penyakit tersebut dari hewan peliharaannya. Mengingat dua virus tersebut bisa menular pada manusia.
"Terutama yang hidup berdampingan dengan hewan, karena penyakit flu burung dan rabies itu merupakan penyakit zoonosis prioritas sampai saat ini,” kata dia.
Dia mengungkapkan pihaknya secara terus menerus mensosialisasikan dan mengajak masyarakat yang memiliki hewan peliharaan seperti kucing, dan anjing, maupun monyet untuk rutin melakukan vaksinasi rabies setiap setahun sekali.
“Mengingat rabies apabila menular kepada manusia obatnya belum ada, dan kematian itu sangat dekat apabila tertular rabies, hampir tidak bisa diselamatkan," kata Mita.
Menurut dia, wilayah Kota Cimahi sudah bebas penyakit rabies. Oleh karena itu, ia berharap capaian tersebut bisa terus dipertahankan dengan berkolaborasi dengan masyarakat untuk menjaga pentingnya hewan terbebas dari penyakit rabies.
“Dispangtan Kota Cimahi melakukan vaksinasi terhadap hewan yang sehat supaya tidak tertular dari hewan yang sakit. Jadi hal ini dapat menjaga masyarakat juga," katanya.
Baca juga: Sekda Kota Cimahi tinjau satu rumah dihuni 46 jiwa
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024