Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung membuka pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2024 melalui empat jalur yang bisa diikuti semua calon peserta didik baru tingkat SD dan SMP di kota itu.
“Ada empat jalur yang disiapkan untuk PPDB 2024 yaitu jalur dari zonasi, afirmasi, pindah tugas orang tua, dan prestasi. Insyallah semua berjalan lancar dan kami sudah menyiapkan akses pendaftaran kepada calon peserta didik di laman ppdb.bandung.go.id,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung Hikmat Ginanjar di Bandung, Selasa.
Baca juga: 36 siswa RMP tingkat SMP difasilitasi Pemkot Bandung
Menurut dia, untuk jenjang SD, jalur zonasi memiliki kuota 70 persen, afirmasi 20 persen, pindah tugas orang tua 5 persen dan untuk jalur prestasi melihat dari sisa kuota dari ketiga jalur yang lain, dengan mempertimbangkan penilaian 60 persen dari rapor dan 40 persen dari penghargaan.
Sedangkan untuk jenjang SMP yang membedakan adalah jalur zonasi memiliki kuota 50 persen dan afirmasi sebesar 30 persen.
“Jadi tidak hanya berbicara empat jalur itu saja. Tetapi prinsipnya adalah semua orang Bandung harus bersekolah, jadi pemerintah hadir untuk memberikan pelayanan kepada anak-anak kita untuk wajib bersekolah,” kata dia.
Disdik Kota Bandung telah meluncurkan akses PPDB tahun ajaran 2024/2025 dengan mengakses melalui laman ppdb.bandung.go.id.
Hikmat mengatakan dengan hadirnya akses daring PPDB ini merupakan wujud komitmen Pemkot Bandung menyelenggarakan pendaftaran peserta didik secara objektif, transparan, dan akuntabel.
"Insyaallah, laman ini juga akan membantu pihak sekolah untuk mendapatkan data calon siswa secara terintegrasi sehingga jumlah pendaftar, kuota yang tersedia, serta hasil seleksi dapat dengan mudah dipantau dan dianalisis," katanya.
Menurut dia, sosialisasi menjadi sangat penting agar informasi tentang laman ini dapat tersampaikan secara masif kepada masyarakat.
"Peluncuran akses PPDB 2024/2025 merupakan langkah penting dalam mempermudah proses penerimaan siswa baru di SD dan SMP Negeri di Kota Bandung," katanya.
Ia menegaskan dengan kehadiran laman yang telah dibuat oleh pihaknya, bertujuan untuk mencegah adanya oknum yang melakukan pungutan liar (pungli) pada pelaksanaan PPDB di seluruh sekolah di Kota Bandung.
“Secara umum kami sudah melakukan secara transparan mungkin, kemudian dari aspek pendaftaran sampai dengan pengumuman akan terlihat seperti itu,” kata dia.
Baca juga: Pendaftaran PPDB SD - SMP di Kota Bandung dibuka hingga Selasa malam
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024