Antarajawabarat.com,26/11 - Gubernur Jabar Ahmad Heryawan berharap Presiden Joko Widodo (Jokowi) tetap melanjutkan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat-Mandiri Pedesaan (PNPM-MPd) karena hasilnya cukup bagus membantu pembangunan di daerah.

"Hasil positif PNPM Mandiri Pedesaan selama ini menjadi dasar usulan kita kepada Presiden agar (PNPM-MPd) dilanjutkan," kata Heryawan saat kegiatan Gubernur Saba Desa 2014 di Lapangan Startas, Kabupaten Pangandaran, Rabu.

Gubernur dihadapan sekitar dua ribuan penerima manfaat PNPM-MPd se-Jabar itu mengatakan segera menyampaikan kepada Presiden Indonesia Jokowi terkait PNPM tersebut.

Pernyataan usulan kepada Presiden itu, kata dia, diantaranya hasil evaluasi pelaksanaan PNPM-MPd yang dicanangkan pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono bahwa program tersebut layak dilanjutkan.

Selanjutnya usulan agar PNPM-MPd disandingkan dengan program pemerintah pusat yang dipastikan akan mengalokasikan Dana Bantuan Desa sebesar Rp1 miliar per desa setiap tahun.

Untuk itu, kata Gubernur pembangunan untuk desa semakin terdorong cepat, ditambah anggaran dari Pemerintah Provinsi Jabar melalui program bantuan desa sebesar Rp100 juta per desa setiap tahun.

Ia menegaskan, bantuan untuk pembangunan infrastruktur pedesaan dari provinsi dipastikan akan terus dilanjutkan.

"Program bantuan pedesaan sebesar Rp100 juta per desa setiap tahun ini hanya ada di Jawa Barat, beberapa provinsi ada yang juga menyalurkan, namun biasanya hanya untuk wilayah pinggirannya," kata Gubernur.

Konsultan PNPM-MPd Sugiharto menambahkan usulan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan pantas ditanggapi positif Presiden Jokowi.

"Sebagian dana yang dahulu diperuntukkan buat PNPM-MPd digeser ke program Dana Bantuan Desa, semoga pemerintah dapat menggeser pos anggaran lain agar PNPM-MPd dapat berlanjut," kata Sugiharto.***1***

Feri P

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014