Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon, Jawa Barat, mendukung program kolaborasi dengan perusahaan ritel pakaian global asal Jepang, Uniqlo yang memajang produk UMKM asal daerahnya untuk dipamerkan di salah satu toko jenama tersebut.
 
“Yang membanggakan buat kami, ketika teman-teman Uniqlo membuat pojok khusus bernama Cirebon Neighborhood untuk UMKM,” kata Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian (DKUKMPP) Kota Cirebon Iing Daiman di Cirebon, Jumat.
 
Ia menjelaskan dalam program ini enam pelaku UMKM dari Kota Cirebon diberikan kesempatan untuk mempersaksikan produk pada display khusus, sehingga pengunjung yang mendatangi toko tersebut bisa mengenal barang-barang buatan mereka.
 
Sebelumnya, pelaku UMKM itu telah mengikuti proses kurasi dan seleksi ketat dengan persyaratan tertentu. Ketika dinyatakan lolos produk mereka dipamerkan pada Gerai Uniqlo di Kota Cirebon.
 
“Kurasi kemarin ada 30 UMKM, kemudian dikurasi dan yang lolos ada enam produk. Program ini sebagai ajang promosi pelaku UMKM, karena ada sistem barcode yang mencantumkan detail produk tersebut,” ujarnya.
 
Iing menjamin kolaborasi bersama perusahaan fesyen asal Jepang itu terus berlanjut. Sebab, Pemkot Cirebon bersama pihak tersebut dalam waktu dekat melaksanakan kegiatan pendampingan untuk meningkatkan kompetensi pelaku UMKM.
 
Menurut dia, pendampingan yang diberikan itu dikhususkan guna melatih para pelaku usaha memahami soal tata kelola keuangan dalam kegiatan bisnis yang ditekuni oleh mereka.
 
“Kerja sama ini tidak pada momentum seremonial saja, karena manajemen mereka akan mengadakan pelatihan untuk UMKM kami. Tadi sudah diskusi, diharapkan yang belum pernah mendapatkan pelatihan harus ikut,” katanya.
 
Sementara Sustainability & Corporate PR Manager Uniqlo Yulia Rachmawati menyampaikan program Cirebon Neighborhood ini merupakan bentuk dukungan pihaknya, dalam memajukan produk UMKM lokal agar naik kelas ke kancah global.
 
“Kami menyediakan ruang untuk menampilkan produk lokal khas Cirebon dan produknya dipajang selama satu tahun ke depan di dalam toko Uniqlo,” tuturnya.
 
Dia menyebut enam produk yang terpilih terdiri dari kerajinan kayu untuk dekorasi rumah, tas anyaman ramah lingkungan, kerajinan kain ecoprint, kain batik maupun kerajinan bermotif Mega Mendung khas Cirebon, serta produk aksesori serta tas etnik berbahan kain batik.
 
Pihaknya berharap program mampu memberikan kontribusi dalam membantu upaya pemerintah, untuk memajukan perekonomian daerah khususnya di Cirebon.
 
“Kami pun membuka gerai baru ini untuk memberikan kemudahan kepada pelanggan dalam menikmati pakaian yang berkualitas dan nyaman lewat koleksi LifeWear terkini,” ucap dia.

 

Pewarta: Fathnur Rohman

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024