Antarajawabarat.com,2/10 - Wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar menyatakan pertumbuhan industri batik khas Cirebon dapat menjadi inspirasi bagi kota/kabupaten lainnya di Jabar untuk mengembangkan industri batik khas daerahnya masing-masing.

"Batik Cirebon dapat menjadi model dan inspirasi bagi perkembangan industri batik di Jawa Barat," kata Deddy di Bandung, Kamis.

Ia menuturkan batik Cirebon telah berkembang bagus, seperti keberadaan Batik Trusmi sebagai sentra industri batik yang tidak hanya dikenal masyarakat Cirebon dan Jabar, tetapi mancanegara.

Kekhasan motifnya, kata Deddy, menjadi salah satu faktor batik Cirebon berkembang dengan baik dan telah mempunyai pasar dalam negeri hingga mancanegara.

Motif batik yang cukup terkenal, lanjut dia, yakni Mega Mendung dan Awan Berarak, hasil karya kreativitas masyarakat dan pengusaha batik Cirebon.

"Motif batik Cirebon memiliki makna kehidupan dan alam semesta yang luas serta Ketuhanannya," kata Deddy.

Ia menjelaskan faktor lain yang menunjang berkembangnya batik Cirebon di Jabar yakni infrastruktur yang memadai sepanjang Jalan Pantura, dan transportasi Kereta Api yang memiliki dua jalur rel.

Menurut dia, sarana jalan Pantura dan jalur kereta api dua jalur itu telah menjadikan batik Cirebon berkembang secara signifikan.

Bahkan Batik Cirebon, menurut Deddy, akan semakin berkembang ketika Bandara Internasional Kertajati di Kabupaten Majalengka dan proyek sejumlah tol telah beroperasi.

"Dibandingkan dengan batik-batik seperti di Garut, Pangandaran, Cirebon kelihatannya lebih cepat berkembang, karena jalur infrastrukturnya sudah bagus," kata Deddy.***2***

Feri P

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014