Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada Kamis pagi menguat setelah pengumuman Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI tentang hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, salah satunya terkait presiden dan wakil presiden terpilih.
 
Pada awal perdagangan, rupiah dibuka naik 55 poin atau 0,35 persen menjadi Rp15.668 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.723 per dolar AS.
 
"Dari sisi dalam negeri, besar kaitannya dengan hasil akhir KPU yang memenangkan pasangan Prabowo-Gibran," kata analis Finex Brahmantya Himawan kepada ANTARA di Jakarta, Kamis.
 
Pada Rabu (20/3), KPU RI menetapkan pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden RI Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029.
 
Pasar berekspektasi Presiden dan Wakil Presiden RI yang terpilih dalam Pemilu RI 2024 akan meneruskan kebijakan pro-pertumbuhan ekonomi dan berkelanjutan dari Presiden RI Joko Widodo. Hal tersebut mendasari sentimen positif bagi rupiah ke depan.
 
Selanjutnya, pelantikan pasangan calon terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI dijadwalkan pada 20 Oktober 2024. Sementara, pada 1 Oktober 2024, diagendakan pelantikan calon terpilih anggota DPR RI dan DPD RI.
 
Di sisi lain, rupiah menguat sebagai akibat dari keputusan bank sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed menahan suku bunga acuan atau Fed Funds Rate (FFR) di kisaran 5,25 sampai dengan 5,55 persen.
 
 


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Rupiah menguat setelah pengumuman hasil pemilu 2024

Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024