Antarajawabarat.com,12/9 - Dinas Perhubungan Pemerintah Provinsi Jabar menerjunkan tim teknis jalan untuk mengkaji kondisi jalan yang amblas di kawasan Cadas Pangeran, Kabupaten Sumedang, untuk mengetahui kelayakan jalan dapat dilalui kendaraan bertonase berat atau tidak.

"Akan menurunkan tim ahli untuk melakukan investigasi terkait amblasnya jalan, koordinasi dengan yang lainnya, terutama tim teknis jalan," kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jabar Deddy Taufik di Bandung, Jumat.

Ia menuturkan, tim teknis bekerja untuk mengetahui langkah selanjutnya yang harus dilakukan terkait perbaikan jalur tengah Jabar itu.

Selain itu, lanjut dia, untuk memastikan bahwa jalur tersebut masih layak atau tidak dilintasi kendaraan besar bertonase berat.

"Kalau hasilnya tidak layak dilalui kendaraan angkutan berat, maka kita akan alihkan jalur dan meminta kepada perusahaan agar kendaraannya tidak melintas di jalan itu," katanya.

Pihaknya, kata Deddy, akan bertindak lebih tegas bagi angkutan barang yang melanggar aturan atau melebihi kapasitas beban angkutan kendaraan yang ditetapkan.

"Kita akan lebih keras dalam bertindak, terutama angkutan barang yang angkutannya melebihi kapasitas," katanya.

Sementara itu, jika jalur Cadas Pangeran tidak layak dilalui kendaraan, Dinas Perhubungan Jabar akan melalukan rekayasa jalur atau dialihkan ke jalur alternatif.

Kendaraan angkutan barang yang bebannya berat akan dialihkan ke Cikamurang-Cijelag-Subang-Cikopo-Sadang.

"Seperti angkutan pasir dan batu bara akan dialihkan," kata Deddy.***3***

Feri P

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014