Antarajawabarat.com,7/7 - Jalan alternatif di jalur tengah Kabupaten Majalengka yang menghubungkan Indramayu arah Cirebon masih rusak, sehingga diperkirakan akan menghambat arus mudik Lebaran 2014.

"Jalan alternartif di Kabupaten Majalengka dari Indramayu menuju jalur utama Bandung-Cirebon masih rusak, baru sebagian yang sedang diperbaiki," kata Muhamad salah seorang pengawas perbaikan jalan di Majalengka, Senin.

Ia mengatakan, perbaikan hanya tambal sulam karena terbatas anggaran, diperkirakan akan selesai sebelum H-7 lebaran 2014, jalan tersebut biasanya padat menjadi pilihan pemudik dari Indramayu tembus Bandung-Cirebon.

Menurut dia, meski hanya tambal sulam diharapkan bisa mengurangi kepadatan dan kemacetan arus lalu lintas di Kabupaten Majalengka dari Indramayu mengarak Cirebon.

Sementara itu Wanto petugas perbaikan jalan lain mengaku, perbaikan sejumlah jalan alternatif di Kabupaten Majalengka belum sepenuhnya dilakukan, karena anggaran terbatas paling hanya penambalan dan memberikan petunjuk arah, karena jalan tersebut ramai digunakan pemudik dari Jakarta menuju Kabupaten Cirebon.

Menurut dia, volume kendaraan yang memanfaatkan jalan alternatif tengah dari Cikamurang mengarah Cijelag, melalui jalan Kertajati, Palasah, cukup tinggi, sehingga butuh perawatan.

Seringkali di jalan alternatif Cikamurang mengarah Cijelag, kata dia, macet karena jalan rusak sehingga menyulitkan bagi para pemudik , setiap tahun terus meningkat.

Brigadir Yusuf petugas lalu lintas di Majalengka menuturkan, perbaikan jalur utama dari Bandung menuju Cirebon terus dikebut, diperkirakan akan selesai sebelum lebaran 2014, tapi kendaanya sejumlah jalan alternatif masih rusak.

Jalan alternatif dibutuhkan para pemudik, kata dia, untuk menghindari kepadatan di jalur utama, jika rusak akan terjadi kemacetan sehingga kendaraan sulit hindari penumpukan pemudik.***3***

Enjang S

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014