PT KAI Daerah Operasional (Daop) 8 Surabaya mencatat tiga kereta api jarak jauh dari Bandung mengalami keterlambatan kedatangan di Stasiun Gubeng Surabaya, imbas kecelakaan antara KA Commuterline Bandung Raya dan KA Turangga, pada Jumat pagi.
 
Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif, dalam keterangannya di Surabaya, Jumat, mengatakan keterlambatan tersebut dikarenakan adanya perubahan pola operasi perjalanan KA akibat proses evakuasi dan normalisasi jalur yang dilakukan oleh petugas.
 
Luqman menjelaskan, tiga KA yang terlambat antara lain KA Argo Wilis relasi Bandung - Surabaya Gubeng, KA Pasundan relasi Kiaracondong - Bandung, KA Pasundan Tambahan relasi Kiaracondong - Bandung.  
 
"KA jarak jauh yang mengalami keterlambatan tersebut, yang seharusnya melalui petak jalan Kroya Banjar Cicalengka dan Bandung, dialihkan melalui petak jalan Kroya menuju Purwokerto Cirebon Cikampek dan Bandung," ucapnya.  
 
Keterlambatan tersebut, kata dia, diperkirakan terjadi satu hingga dua jam dari jadwal yang seharusnya.
 
"Jika sesuai jadwal, KA Argo Wilis seharusnya tiba di Stasiun Surabaya Gubeng pukul 17.35 WIB, KA Pasundan tiba di Stasiun Surabaya Gubeng pukul 23.54 WIB, serta KA Pasundan Tambahan tiba di Stasiun Surabaya Gubeng pukul 22.55 WIB," ujarnya.
 
Luqman menambahkan, bahwa KAI mendatangkan rangkaian alat berat berupa crane dari Solo dan juga Cirebon serta lokomotif penolong untuk mengevakuasi sarana yang terdampak serta mengerahkan tim prasarana untuk menormalisasi jalur KA.
 
 
 
 


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tiga KA tujuan Surabaya terlambat imbas kecelakaan di Bandung

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024