Dinas Perhubungan Kabupaten Garut, Jawa Barat, prioritaskan pemasangan rambu-rambu lalu lintas di jalur wisata untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat maupun pengguna jalan saat berkunjung ke Garut pada momentum libur Natal dan Tahun Baru 2024.
"Ya, pemasangan rambu seperti arah ke pariwisata, misalkan kan ya yang seperti itu," kata Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Garut Asep Jaelani kepada wartawan di Garut, Kamis.
Ia menuturkan Dishub Kabupaten Garut saat ini sudah melakukan persiapan menjelang pengamanan musim libur Natal dan Tahun Baru 2024 dengan mengecek kondisi jalur, khususnya pemasangan berbagai rambu-rambu lalu lintas.
Musim libur akhir tahun itu, kata dia, seringkali banyak pengguna jalan dari berbagai daerah yang mengisi waktu libur dengan berkunjung ke tempat wisata yang ada di Garut.
"Paling utama kan penunjuk arah karena akan banyak tamu nanti di Garut, sehingga mereka bisa sesuai dengan apa yang diharapkan," katanya.
Ia menyampaikan rambu-rambu lalu lintas yang dipasang itu kebanyakan penunjuk arah atau jalan menuju suatu tempat seperti halnya tempat wisata.
Selain itu ada juga rambu yang sifatnya imbauan atau peringatan tentang kondisi daerah rawan bencana alam seperti di wilayah selatan Garut.
"Termasuk nanti memasang rambu-rambu rawan bencana juga, nanti kita koordinasi juga dengan BPBD," katanya.
Ia menambahkan pemasangan rambu baru juga akan dilakukan, terutama untuk 27 jalan baru di Kabupaten Garut akan dipasang banyak rambu-rambu untuk kenyamanan pengguna jalan.
Selain rambu-rambu lalu lintas, kata dia, disiapkan juga pemasangan nama jalan untuk 27 jalan baru yang tersebar di Kabupaten Garut.
"Jalan-jalan yang baru terutama, itu kan ada 27 jalan yang baru kan di situ, kemudian ditambah dengan jalan-jalan yang biasa, seperti di Jalur Limbangan, Jalur Kadungora, dan sebagainya," kata Asep.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Garut prioritaskan pemasangan rambu tambahan di jalur wisata
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023
"Ya, pemasangan rambu seperti arah ke pariwisata, misalkan kan ya yang seperti itu," kata Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Garut Asep Jaelani kepada wartawan di Garut, Kamis.
Ia menuturkan Dishub Kabupaten Garut saat ini sudah melakukan persiapan menjelang pengamanan musim libur Natal dan Tahun Baru 2024 dengan mengecek kondisi jalur, khususnya pemasangan berbagai rambu-rambu lalu lintas.
Musim libur akhir tahun itu, kata dia, seringkali banyak pengguna jalan dari berbagai daerah yang mengisi waktu libur dengan berkunjung ke tempat wisata yang ada di Garut.
"Paling utama kan penunjuk arah karena akan banyak tamu nanti di Garut, sehingga mereka bisa sesuai dengan apa yang diharapkan," katanya.
Ia menyampaikan rambu-rambu lalu lintas yang dipasang itu kebanyakan penunjuk arah atau jalan menuju suatu tempat seperti halnya tempat wisata.
Selain itu ada juga rambu yang sifatnya imbauan atau peringatan tentang kondisi daerah rawan bencana alam seperti di wilayah selatan Garut.
"Termasuk nanti memasang rambu-rambu rawan bencana juga, nanti kita koordinasi juga dengan BPBD," katanya.
Ia menambahkan pemasangan rambu baru juga akan dilakukan, terutama untuk 27 jalan baru di Kabupaten Garut akan dipasang banyak rambu-rambu untuk kenyamanan pengguna jalan.
Selain rambu-rambu lalu lintas, kata dia, disiapkan juga pemasangan nama jalan untuk 27 jalan baru yang tersebar di Kabupaten Garut.
"Jalan-jalan yang baru terutama, itu kan ada 27 jalan yang baru kan di situ, kemudian ditambah dengan jalan-jalan yang biasa, seperti di Jalur Limbangan, Jalur Kadungora, dan sebagainya," kata Asep.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Garut prioritaskan pemasangan rambu tambahan di jalur wisata
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023