Wakil Bupati(Wabup) Karawang, Jawa Barat Aep Syaepuloh mengajak masyarakat di daerah itu  untuk tetap menjaga suasana yang kondusif dan tidak saling ejek karena beda pilihan pada Pemilihan Umum 2024.

"Sebentar lagi, kita akan dihadapkan dengan kegiatan pemilu. Saya titip pesan, masyarakat Karawang jangan sampai ribut gara-gara beda pilihan di pemilu," kata Wabup Aep, di Karawang, Jumat.

Ia menyampaikan, menjaga suasana yang kondusif dan kenyamanan lingkungan itu merupakan tugas bersama, bukan hanya tugas pemerintah dan aparat keamanan.

Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Karawang juga kini tengah mengoptimalkan koordinasi ke sejumlah instansi terkait menjelang pemilu, khususnya ke aparat keamanan, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Ia berpesan agar masyarakat terus saling menjaga silaturahim dan tidak mudah terprovokasi hingga terpecah-belah.

"Hal yang utama, tidak saling ejek hanya karena beda pilihan capres misalnya. Sebab berbeda pilihan saat pemilu itu adalah hal wajar," katanya.

Pemilu yang akan digelar pada 14 Februari 2024 nanti akan memilih calon presiden dan wakil presiden serta anggota legislatif dari mulai tingkat kabupaten hingga tingkat pusat.

Jumlah pemilih di Karawang yang masuk daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 1.779.207 pemilih, terdiri atas 893.869 orang laki-laki dan 885.338 orang perempuan.

 

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023