Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, meningkatkan pembinaan terhadap Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di lima desa wisata di Cianjur, sebagai upaya memberikan tata cara pengelolaan wisata yang baik dan ramah.
Kepala Disbudpar Cianjur, Ahmad Danial di Cianjur Senin, mengatakan pembinaan difokuskan untuk Pokdarwis di desa wisata agar dapat menjadi contoh bagi warga sekitar dalam mengembangkan perekonomian seiring tingginya angka kunjungan.
"Ketika pelaku wisata sudah mendapatkan pembinaan selanjutnya dapat mengembangkan berbagai program pembangunan termasuk pembangunan ekonomi di tingkat desa dengan melibatkan warga sekitar sebagai pelaku usaha guna menunjang keberadaan desa wisata," katanya.
Pembinaan yang diberikan termasuk dalam pengembangan bidang usaha dan seni budaya yang dapat ditampilkan di lokasi desa wisata, sehingga desa wisata sudah tertata dengan baik mulai dari area parkir, kios pedagang sampai dengan home stay atau penginapan.
Termasuk dalam memberikan pelayanan Pokdarwis di lima desa wisata harus dengan ramah, senyum dan sapa sehingga membuat wisatawan merasa aman dan nyaman untuk berlama-lama berlibur di desa wisata di Cianjur.
"Setiap tamu yang datang akan mendapatkan kesan yang berbeda sehingga merekomendasikan desa wisata Cianjur ke sanak saudara hingga relasi di tempatnya bekerja, layak dikunjungi. Sehingga target kami per tahun angka kunjungan ke desa wisata dapat meningkat," katanya.
Sedangkan lima desa wisata di Cianjur yang sudah mendapat pembinaan dan pelatihan, Desa Balegede di Kecamatan Naringgul, Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Desa Ciputri, Kecamatan Pacet, Desa Nanggalamekar, Kecamatan Ciranjang, dan Desa Karangjaya di Kecamatan Pasirkuda," katanya.
Danial menjelaskan, selain pembinaan bagi pelaku pariwisata, pihaknya juga melakukan pelatihan bagi warga sekitar dalam mengembangkan berbagai usaha bekerjasama dengan dinas terkait di Pemkab Cianjur, guna menunjang keberadaan desa wisata di Cianjur.
"Penataan, pembinaan hingga pelatihan yang sudah diberikan untuk warga di Kampung Adat Miduana, Kecamatan Naringgul, Situs Meghalit Gunung Padang di Kecamatan Campaka, Desa Nanggalamekar di Kecamatan Ciranjang dan agrowisata Gunung Putri di Kecamatan Pacet," katanya.
Sedangkan untuk Curug Citambur di Desa Karangjaya, Kecamatan Pasirkuda, saat ini masih dalam penataan termasuk pembangunan jalan agar laik dilalui dan memudahkan wisatawan untuk sampai ke lokasi air terjun yang terkenal dengan "surga tersembunyi" di Cianjur.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023
Kepala Disbudpar Cianjur, Ahmad Danial di Cianjur Senin, mengatakan pembinaan difokuskan untuk Pokdarwis di desa wisata agar dapat menjadi contoh bagi warga sekitar dalam mengembangkan perekonomian seiring tingginya angka kunjungan.
"Ketika pelaku wisata sudah mendapatkan pembinaan selanjutnya dapat mengembangkan berbagai program pembangunan termasuk pembangunan ekonomi di tingkat desa dengan melibatkan warga sekitar sebagai pelaku usaha guna menunjang keberadaan desa wisata," katanya.
Pembinaan yang diberikan termasuk dalam pengembangan bidang usaha dan seni budaya yang dapat ditampilkan di lokasi desa wisata, sehingga desa wisata sudah tertata dengan baik mulai dari area parkir, kios pedagang sampai dengan home stay atau penginapan.
Termasuk dalam memberikan pelayanan Pokdarwis di lima desa wisata harus dengan ramah, senyum dan sapa sehingga membuat wisatawan merasa aman dan nyaman untuk berlama-lama berlibur di desa wisata di Cianjur.
"Setiap tamu yang datang akan mendapatkan kesan yang berbeda sehingga merekomendasikan desa wisata Cianjur ke sanak saudara hingga relasi di tempatnya bekerja, layak dikunjungi. Sehingga target kami per tahun angka kunjungan ke desa wisata dapat meningkat," katanya.
Sedangkan lima desa wisata di Cianjur yang sudah mendapat pembinaan dan pelatihan, Desa Balegede di Kecamatan Naringgul, Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Desa Ciputri, Kecamatan Pacet, Desa Nanggalamekar, Kecamatan Ciranjang, dan Desa Karangjaya di Kecamatan Pasirkuda," katanya.
Danial menjelaskan, selain pembinaan bagi pelaku pariwisata, pihaknya juga melakukan pelatihan bagi warga sekitar dalam mengembangkan berbagai usaha bekerjasama dengan dinas terkait di Pemkab Cianjur, guna menunjang keberadaan desa wisata di Cianjur.
"Penataan, pembinaan hingga pelatihan yang sudah diberikan untuk warga di Kampung Adat Miduana, Kecamatan Naringgul, Situs Meghalit Gunung Padang di Kecamatan Campaka, Desa Nanggalamekar di Kecamatan Ciranjang dan agrowisata Gunung Putri di Kecamatan Pacet," katanya.
Sedangkan untuk Curug Citambur di Desa Karangjaya, Kecamatan Pasirkuda, saat ini masih dalam penataan termasuk pembangunan jalan agar laik dilalui dan memudahkan wisatawan untuk sampai ke lokasi air terjun yang terkenal dengan "surga tersembunyi" di Cianjur.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023