Mantan Juru Bicara Front Pembela Islam Munarman yang juga narapidana tindak pidana terorisme (napiter) mengucapkan ikrar setia NKRI di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA Salemba, Jakarta Pusat, Selasa.
Kepala Lapas Klas IIA Salemba, Yosafat Rizanto mengatakan pengucapan ikrar setia NKRI merupakan implementasi hasil program deradikalisasi narapidana teroris yang menunjukkan kesetiaannya kepada ideologi Pancasila.
"Ini menjadi kegiatan salah satu persyaratan bagi warga binaan untuk mendapatkan hak-haknya. Kegiatan ini hasil rekomendasi dari BNPT. Mereka yang melakukan asesmen terhadap warga binaan Munarman untuk melaksanakan ikrar setia NKRI," kata Yosafat di Lapas Klas IIA Salemba, Jakarta Pusat, Selasa.
Yosafat menjelaskan bahwa Munarman yang divonis hukuman tiga tahun penjara itu sebelumnya sudah menyatakan siap untuk NKRI ketika masuk ke Lapas Salemba.
Ia melakukan tiga tahapan pembinaan mulai dari kegiatan konseling yang dilakukan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Densus 88 serta kegiatan yang bersifat membaur dengan warga binaan lain.
Ia menambahkan bahwa Munarman berperilaku baik selama di Lapas Salemba sehingga menjadi salah satu pertimbangan untuk dapat mengucap ikrar setia NKRI.
Adapun jumlah narapidana terorisme yang telah menyatakan ikrar setia kepada NKRI sebanyak 168 orang.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mantan Jubir FPI Munarman ucap ikrar setia NKRI di Lapas Salemba
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023
Kepala Lapas Klas IIA Salemba, Yosafat Rizanto mengatakan pengucapan ikrar setia NKRI merupakan implementasi hasil program deradikalisasi narapidana teroris yang menunjukkan kesetiaannya kepada ideologi Pancasila.
"Ini menjadi kegiatan salah satu persyaratan bagi warga binaan untuk mendapatkan hak-haknya. Kegiatan ini hasil rekomendasi dari BNPT. Mereka yang melakukan asesmen terhadap warga binaan Munarman untuk melaksanakan ikrar setia NKRI," kata Yosafat di Lapas Klas IIA Salemba, Jakarta Pusat, Selasa.
Yosafat menjelaskan bahwa Munarman yang divonis hukuman tiga tahun penjara itu sebelumnya sudah menyatakan siap untuk NKRI ketika masuk ke Lapas Salemba.
Ia melakukan tiga tahapan pembinaan mulai dari kegiatan konseling yang dilakukan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Densus 88 serta kegiatan yang bersifat membaur dengan warga binaan lain.
Ia menambahkan bahwa Munarman berperilaku baik selama di Lapas Salemba sehingga menjadi salah satu pertimbangan untuk dapat mengucap ikrar setia NKRI.
Adapun jumlah narapidana terorisme yang telah menyatakan ikrar setia kepada NKRI sebanyak 168 orang.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mantan Jubir FPI Munarman ucap ikrar setia NKRI di Lapas Salemba
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023