Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota, Jawa Barat, mulai menerapkan model baru jalur untuk ujian praktik mendapatkan surat izin mengemudi (SIM) C atau sepeda motor yang dinilai lebih mudah jalurnya, karena hanya cukup membutuhkan ketenangan agar bisa lulus melewati tahapan tersebut.
"Benar, mulai hari ini Polres Tasikmalaya Kota menerapkan uji praktik baru guna mempermudah masyarakat mendapatkan SIM C," kata Kepala Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota AKBP SY Zainal Abidin saat meninjau langsung pelaksanaan uji praktik jalur baru di Tasikmalaya, Senin.
Baca juga: Polisi tangkap 2 pelempar batu ke mobil patroli di Tasikmalaya
Kapolres bersama jajarannya dari unsur Satuan Lalu Lintas Polres Tasikmalaya Kota mengecek jalur baru tempat uji praktik SIM C, dan juga memantau langsung pemohon SIM yang mengikuti tahapan uji praktik tersebut.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Tasikmalaya Kota AKP Tedjo Reno menambahkan jalur baru itu awalnya lintasan berbentuk angka 8, kemudian diganti menjadi lintasan berbentuk S, dan lebar lintasan juga ditambah menjadi lebih lebar.
Ia menyampaikan peserta ujian praktik SIM C itu diawali dengan melintasi jalur lurus, kemudian ada tulisan rem dengan kotak kuning untuk menguji kepekaan pengendara saat melakukan pengereman sampai pada tulisan "Stop".
Selanjutnya pengendara melewati jalur lintasan memutar arah, dan memutar pada lintasan berbentuk S, dan terakhir ada pengujian pengereman lagi dengan dua arah tujuan berhenti kiri dan kanan.
"Untuk yang terakhir menguji kepekaan pengemudi motor saat melakukan pengereman menghindar ke kiri atau ke kanan," katanya.
Ia menyampaikan jajaran Satuan Lalu Lintas Polres Tasikmalaya Kota akan terus mensosialisasikan penerapan jalur baru uji praktik SIM C kepada semua elemen masyarakat.
Baca juga: Polisi Tasikmalaya selidiki penyebab anak tewas di bekas galian pasir
Salah seorang pemohon SIM C Saeful Rohman menilai jalur lintasan baru untuk ujian praktik SIM C tidak terlalu sulit, hanya cukup konsentrasi, dan tenang saat melajukan kendaraannya.
"Lintasan yang baru ini tidak terlalu susah, hanya perlu ketenangan saja," kata Saeful usai melewati ujian praktik SIM C.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023
"Benar, mulai hari ini Polres Tasikmalaya Kota menerapkan uji praktik baru guna mempermudah masyarakat mendapatkan SIM C," kata Kepala Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota AKBP SY Zainal Abidin saat meninjau langsung pelaksanaan uji praktik jalur baru di Tasikmalaya, Senin.
Baca juga: Polisi tangkap 2 pelempar batu ke mobil patroli di Tasikmalaya
Kapolres bersama jajarannya dari unsur Satuan Lalu Lintas Polres Tasikmalaya Kota mengecek jalur baru tempat uji praktik SIM C, dan juga memantau langsung pemohon SIM yang mengikuti tahapan uji praktik tersebut.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Tasikmalaya Kota AKP Tedjo Reno menambahkan jalur baru itu awalnya lintasan berbentuk angka 8, kemudian diganti menjadi lintasan berbentuk S, dan lebar lintasan juga ditambah menjadi lebih lebar.
Ia menyampaikan peserta ujian praktik SIM C itu diawali dengan melintasi jalur lurus, kemudian ada tulisan rem dengan kotak kuning untuk menguji kepekaan pengendara saat melakukan pengereman sampai pada tulisan "Stop".
Selanjutnya pengendara melewati jalur lintasan memutar arah, dan memutar pada lintasan berbentuk S, dan terakhir ada pengujian pengereman lagi dengan dua arah tujuan berhenti kiri dan kanan.
"Untuk yang terakhir menguji kepekaan pengemudi motor saat melakukan pengereman menghindar ke kiri atau ke kanan," katanya.
Ia menyampaikan jajaran Satuan Lalu Lintas Polres Tasikmalaya Kota akan terus mensosialisasikan penerapan jalur baru uji praktik SIM C kepada semua elemen masyarakat.
Baca juga: Polisi Tasikmalaya selidiki penyebab anak tewas di bekas galian pasir
Salah seorang pemohon SIM C Saeful Rohman menilai jalur lintasan baru untuk ujian praktik SIM C tidak terlalu sulit, hanya cukup konsentrasi, dan tenang saat melajukan kendaraannya.
"Lintasan yang baru ini tidak terlalu susah, hanya perlu ketenangan saja," kata Saeful usai melewati ujian praktik SIM C.
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023