Dinas Peternakan Kesehatan Hewan dan Perikanan (PKHP) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, memastikan hewan kurban yang dijajakan peternak dan pedagang di Cianjur dalam kondisi sehat dan dagingnya layak konsumsi karena sudah mendapat pemeriksaan dari petugas.

Kepala PKHP Cianjur, Aris Haryanto saat dihubungi, Rabu, mengatakan sejak jauh hari petugas sudah melakukan pemeriksaan terhadap ratusan ekor sapi dan ribuan ekor kambing yang akan dikurbankan guna memastikan kesehatan hewan kurban bebas penyakit.

Baca juga: Volume kendaraan meningkat melintas jalur utama Cianjur

"Meski ada beberapa ekor sapi yang terkena penyakit, namun sepekan sebelum Idul Adha, sudah sembuh dan layak untuk dikurbankan. Petugas sudah kami sebar ke peternakan satu bulan sebelum Idul Adha," katanya.

Bahkan pihaknya sudah meminta peternak dan calon pembeli untuk memperhatikan kesehatan hewan sebelum membeli, agar saat disembelih daging yang didapatkan layak konsumsi dan tidak mengandung virus atau penyakit berbahaya.

"Kita pastikan hewan kurban yang dijual belikan di Cianjur dalam kondisi sehat, sehingga warga calon pembeli tidak usah ragu karena sebelumnya petugas sudah melakukan pemeriksaan dan memberikan vaksin untuk hewan," katanya.
Sementara satu hari menjelang Idul Adha tingkat penjualan hewan kurban di pasar hewan Cianjur, masih tinggi, rata-rata seorang pedagang dapat menjual 5 sampai 10 ekor kambing yang hendak dikurbankan esok hari.

"Satu hari menjelang, angka penjualan masih tinggi berkisar antara 5 sampai 10 ekor dengan harga per ekor Rp2 juta sampai Rp4 juta tergantung ukuran kambingnya," kata pedagang kambing di Pasar Hewan Cianjur, Rojali (36).

Dia menjelaskan, dibandingkan tahun lalu, angka penjualan sedikit menurun dari 100 ekor per hari menjadi 75 ekor per hari. "Lebaran kurban tahun ini, per hari kami hanya bisa menjual 75 ekor, kalau tahun lalu bisa 100 ekor," katanya.

Baca juga: Pemkab Cianjur tangani 99 titik blankspot selama tahun 2021-2023

Pewarta: Ahmad Fikri

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023