Pemerintah Kabupaten Bekasi menyatakan wilayahnya siap apabila ditunjuk menjadi lokasi pemusatan latihan daerah atau pelatda bagi atlet-atlet Provinsi Jawa Barat sebagai persiapan menuju PON XXI/2024 di Aceh-Sumatera Utara.

"Dengan sarana prasarana olahraga yang telah kita miliki saat ini, saya kira kita sudah sangat siap," kata Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Senin.

Dia mengatakan kesiapan ditunjuk selaku tuan rumah pelaksanaan Pelatda PON XXI merupakan wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Bekasi mendukung upaya Jawa Barat mewujudkan juara umum PON untuk ketiga kali berturut-turut.

Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Bekasi Iman Nugraha memastikan sarana dan prasarana olahraga di daerahnya sudah siap dipakai untuk mendukung prestasi atlet-atlet Jawa Barat pada ajang olahraga terbesar di Tanah Air itu.

Iman menyebutkan sarana prasarana olahraga di kompleks Stadion Wibawa Mukti dinilai sudah layak untuk digunakan sebagai lokasi pemusatan latihan daerah, mulai dari lapangan sepak bola serta kolam aquatik dilengkapi papan lompat dengan ketinggian variasi serta sarana pendukung lain.

Kompleks stadion itu juga dilengkapi lintasan atletik, arena panjat tebing dan tinju indoor, lapangan menembak, lintasan sepatu roda, lapangan tenis, bulutangkis, hingga arena taman seluncur atau skatepark.

"Di luar kompleks stadion, kami juga punya lapangan sepatu roda bertaraf internasional, serta arena indoor bola voli dan bola basket di GOR Tambun Selatan. Seluruh venue dalam kondisi prima, tinggal menunggu mana yang akan ditunjuk KONI Jawa Barat untuk pelaksanaan pelatda," ucapnya.

Ketua KONI Jawa Barat Muhammad Budiana mengatakan agenda pengukuhan penetapan Pelatda Jawa Barat menuju babak kualifikasi PON XXI Aceh-Sumatera Utara direncanakan pada akhir Mei 2023.

Budiana menyatakan konsep pelaksanaan pelatda bersifat sentralisasi di provinsi serta desentralisasi di kota dan kabupaten yang ditunjuk melaksanakan kegiatan ini.

"Untuk pelaksanaan pelatda yang di kota atau kabupaten nanti, pembiayaan tetap dari kami, Jawa Barat," kata dia.


 

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023