Dua pameran seni rupa hadir di sekitar Kawasan Jalan Braga Kota Bandung, Jawa Barat, yang pertama ialah Pameran Grey yang berlokasi di Grey Art Gallery, Jalan Braga 47 dan yang kedua Pameran Seni Katakan Seni Rupa Dengan Cinta jilid 2 (KSRDC2).
Pameran Grey berlangsung pada tanggal 3 Februari hingga 5 Maret 2023 dan pameran seni rupa ini gratis dan terbuka untuk umum, mulai dari pukul 10.00 hingga 20.00 WIB.
Baca juga: Seniman muda gelar pameran seni rupa "Poetical Vector"
"Pameran Grey mengusung tema hitam. sebagai tema khusus ini menjadi pameran debut Grey (Grace Christianti dan Elia Yoesman) sebagai seorang seniman," kata kurator utama Pameran Grey, Aminuddin T.H Siregar, Sabtu
Melalui tulisan sang kurator pada sebuah dinding di Pameran Grey, Aminuddim mengatakan bahwa hitam tidak lagi menjadi semata-mata warna, melainkan sudah menjadi representasi.
“Dengan adanya pameran hitam ini, hitam tak lagi sekedar warna yang tercipta karena ketiadaan, melainkan menjadi sebuah representasi baru melalui karya-karya seniman terpilih," kata dia.
Baca juga: Komunitas Perupa Perempuan Bogor pamerkan 43 karya lukisan
Karya yang dipamerkan dalam galeri ini merupakan karya dari 133 seniman yang telah lolos kurasi.
Jenis karya yang dipamerkan pun beragam, mulai dari dua dimensi hingga tiga dimensi berupa lukisan, patung, patung kinetik, instalasi, dan intermedia.
Baca juga: Alumni seni rupa ITB gelar pameran 'Drawing Dialog"
Suasananya pun sangat nyaman dan tertata rapi. Saat memasukinya, akan disuguhkan dengan lokasi tiga tempat yang berbeda, yaitu lantai atas, lantai bawah, dan lantai utama.
Pemeran seni rupa yang kedua ialah Pameran Seni Katakan Seni Rupa Dengan Cinta jilid 2 (KSRDC2).
Pameran ini berlangsung di Galeri Pusat Kebudayaan, Jalan Naripan No 7-9, Kota Bandung yang lokasinya sangat berdekatan sekali dengan Jalan Braga Kota Bandung.
Baca juga: Seniman Bandung kritisi kebijakan melalui seni
Pameran KSRDC2 sudah dibuka sejak tanggal 17 Februari 2023 dan akan berakhir pada tanggal 25 Februari 2023.
Jika ingin mengunjungi pameran ini, Galeri Pusat Kebudayaan buka pada pukul 10.00–18.00 WIB.
Baca juga: Menengok ke dasar sumur putih Sasan
Pameran yang sedang berlangsung ini diinisiasi oleh Wildan, Pendiri Komunitas Seni Santri sekaligus ketua dari pameran seni Katakan Seni Rupa Dengan Cinta jilid 2.
Tema yang diusung pada pameran ini mengenai idealisme seniman.
Isa Perkasa sebagai kurator dalam pameran ini menuliskan alasannya dibalik tema tersebut.
“Pameran bertema tentang cinta ini bukan tentang cinta romantisme, melainkan ciri khas seniman sendiri dalam berkarya yang ditampilkan dan memiliki kekhasan khusus dalam karyanya. Karena setiap seniman memiliki idealisme dan tema yang berbeda" kata Isa Perkasa pada kuratorialnya di pameran seni Katakan Seni Rupa Dengan Cinta jilid 2.
Phari ini, sudah tercatat sekitar 560 pengunjung yang datang. Penyajian pamerannya pun dinilai baik oleh beberapa pengunjung.
“Penyajian pamerannya pun terkesan profesional karena termasuk galeri lama dengan manajemen yang matang, begitupun karya yang di pamerkan merupakan karya yang matang melalui proses kurasi yang profesional”, ujar Rizki, pengunjung pameran.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023
Pameran Grey berlangsung pada tanggal 3 Februari hingga 5 Maret 2023 dan pameran seni rupa ini gratis dan terbuka untuk umum, mulai dari pukul 10.00 hingga 20.00 WIB.
Baca juga: Seniman muda gelar pameran seni rupa "Poetical Vector"
"Pameran Grey mengusung tema hitam. sebagai tema khusus ini menjadi pameran debut Grey (Grace Christianti dan Elia Yoesman) sebagai seorang seniman," kata kurator utama Pameran Grey, Aminuddin T.H Siregar, Sabtu
Melalui tulisan sang kurator pada sebuah dinding di Pameran Grey, Aminuddim mengatakan bahwa hitam tidak lagi menjadi semata-mata warna, melainkan sudah menjadi representasi.
“Dengan adanya pameran hitam ini, hitam tak lagi sekedar warna yang tercipta karena ketiadaan, melainkan menjadi sebuah representasi baru melalui karya-karya seniman terpilih," kata dia.
Baca juga: Komunitas Perupa Perempuan Bogor pamerkan 43 karya lukisan
Karya yang dipamerkan dalam galeri ini merupakan karya dari 133 seniman yang telah lolos kurasi.
Jenis karya yang dipamerkan pun beragam, mulai dari dua dimensi hingga tiga dimensi berupa lukisan, patung, patung kinetik, instalasi, dan intermedia.
Baca juga: Alumni seni rupa ITB gelar pameran 'Drawing Dialog"
Suasananya pun sangat nyaman dan tertata rapi. Saat memasukinya, akan disuguhkan dengan lokasi tiga tempat yang berbeda, yaitu lantai atas, lantai bawah, dan lantai utama.
Pemeran seni rupa yang kedua ialah Pameran Seni Katakan Seni Rupa Dengan Cinta jilid 2 (KSRDC2).
Pameran ini berlangsung di Galeri Pusat Kebudayaan, Jalan Naripan No 7-9, Kota Bandung yang lokasinya sangat berdekatan sekali dengan Jalan Braga Kota Bandung.
Baca juga: Seniman Bandung kritisi kebijakan melalui seni
Pameran KSRDC2 sudah dibuka sejak tanggal 17 Februari 2023 dan akan berakhir pada tanggal 25 Februari 2023.
Jika ingin mengunjungi pameran ini, Galeri Pusat Kebudayaan buka pada pukul 10.00–18.00 WIB.
Baca juga: Menengok ke dasar sumur putih Sasan
Pameran yang sedang berlangsung ini diinisiasi oleh Wildan, Pendiri Komunitas Seni Santri sekaligus ketua dari pameran seni Katakan Seni Rupa Dengan Cinta jilid 2.
Tema yang diusung pada pameran ini mengenai idealisme seniman.
Isa Perkasa sebagai kurator dalam pameran ini menuliskan alasannya dibalik tema tersebut.
“Pameran bertema tentang cinta ini bukan tentang cinta romantisme, melainkan ciri khas seniman sendiri dalam berkarya yang ditampilkan dan memiliki kekhasan khusus dalam karyanya. Karena setiap seniman memiliki idealisme dan tema yang berbeda" kata Isa Perkasa pada kuratorialnya di pameran seni Katakan Seni Rupa Dengan Cinta jilid 2.
Phari ini, sudah tercatat sekitar 560 pengunjung yang datang. Penyajian pamerannya pun dinilai baik oleh beberapa pengunjung.
“Penyajian pamerannya pun terkesan profesional karena termasuk galeri lama dengan manajemen yang matang, begitupun karya yang di pamerkan merupakan karya yang matang melalui proses kurasi yang profesional”, ujar Rizki, pengunjung pameran.
Editor : Ajat Sudrajat
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023