Antarajawabarat.com, 10/3 - Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C. Sutardjo panen raya udang di lahan tambak Desa Singajaya Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (9/3).

Lahan tambak udang di Singajaya merupakan program revitaslisasi sekitar 100 hektare untuk mengembangkan jenis udang vanamei karena sangat diminati oleh pasar ekspor, selain itu perawatanya mudah dan tahan berbagai serangan penyakit.

Menteri Kelautan dan Perikanan, Sharif C. Sutardjo, menjelaskan, potensi pasar untuk udang vanamei masih terbuka karena sangat diminati oleh konsumen, pengembangan di pantura potensial meningkatkan produksi.

"Secara nasional produksi udang terus meningkat. Pada 2011 mencapai 400.385 ton, sedangkan tahun berikutnya menjadi 457 ribu ton pada 2012, kenaikan tersebut selain bertambahnya lahan tambak, teknolgi budidaya cukup membantu,"katanya.

Menurut dia, produksi tahun 2013 diharapkan bisa maksimal, sehingga kebutuhan udang untuk nasional terpenuhi, lahan tambak yang sebelumnya merupakan sumber produksi akan terus dikembangkan.

Lahan tambak udang di Pantura Jawa dengan membuat model percontohan berupa demonstrasi farm (demfarm) sekitar 1.000 hektare, akan mampu membangkitkan kembali produksi udang tersebut.

Sementara itu Karyanto petambak udang di Indramayu mengaku, budidaya udang vanamei tahan terhadap berbagai serangan penyakit udang, sehingga sangat menguntungkan, selain itu usai panen raya mudah menjualnya karena sangat diminati pasar.

Pewarta:

Editor : Sapto HP


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013