Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menginginkan Garut, Jawa Barat, menciptakan jawara/jagoan wirausaha baru mengingat merek lokal wilayah tersebut kian diminati oleh masyarakat.

“Orang Garut itu punya mitos jadi daerah tempatnya para jawara atau jagoan. Sekarang kita harus ubah ini karena kita harus menghadirkan entrepreneur baru,” ucapnya dalam acara Young Entrepreneur Wanted di Institut Pendidikan Indonesia (IPI) Garut, Jabar, lewat keterangan resmi, Jakarta, Ahad.

Untuk mencapai hal tersebut, perguruan tinggi dapat berperan menjadi inkubator bisnis bagi mahasiswa dan tempat bernaung generasi muda untuk menuntut ilmu.

Menurut Teten, inkubator bisnis di perguruan tinggi harus diperbaiki agar dapat mengembangkan potensi lokal dan tidak membuat produk yang sudah ada.

"Misalnya, Garut bisa mengembangkan bisnis tukang cukur, belum ada jasa layanan antar tukang cukur kan, ini bisa dikembangkan," kata Menkop.

Ke depan, dia optimis IPI Garut mampu mengambil peran dalam menciptakan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) masa depan yang bisa menguasai ekonomi digital bahkan hingga level global.

Di tempat yang sama, Ketua Umum Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) Poppy Dharsono mengatakan passion menjadi hal yang sangat penting jika seseorang hendak menjadi pebisnis.

Dengan memiliki rasa minat, lanjutnya, tidak ada beban dalam membuat produk yang akan dihasilkan.
 


"Kita kalau mau berusaha harus cinta produk kita, sehingga kerja sampai jam berapa pun enggak berasa capek," ucap Poppy.

Sebelumnya dilaporkan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki menyebut peran perempuan memegang peranan penting untuk memberdayakan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan koperasi.

Ia mengatakan penguatan pemberdayaan pelaku UMKM di Tanah Air yang sebagian besar merupakan perempuan perlu dilakukan agar UMKM dapat makin mendukung pemerataan ekonomi.

"Mayoritas pelaku UMKM di Indonesia adalah perempuan, dengan presentasi sebesar 64,5 persen," kata Teten dalam acara Transformasi Koperasi Digital oleh Digital Economy Working Group (DEWG) dalam rangkaian G20 di Kota Bandung, Jawa Barat, Senin.

Ia memastikan potensi ekonomi dari UMKM yang dikelola oleh perempuan perlu terus digali. Di antaranya, kata dia, dengan mengkonsolidasi UMKM perempuan dalam wadah koperasi.

"Sehingga mereka dapat mengakses beragam fasilitas dan manfaat yang dimiliki oleh koperasi," kata dia.

Selain itu, menurut dia, dorongan para UMKM dan koperasi untuk masuk ke ranah digitalisasi juga menjadi sebuah keniscayaan guna mewujudkan kemandirian pangan



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Teten ingin Garut ciptakan jawara wirausaha baru

Pewarta: M Baqir Idrus Alatas

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022