Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, memastikan keterwakilan perempuan sebanyak 30 persen untuk panitia pengawas pemilu (panwaslu) kecamatan telah terpenuhi.

"Untuk keterwakilan perempuan sudah terpenuhi 30 persen," kata Koordinator Divisi SDM dan Organisasi Bawaslu Kabupaten Cirebon Minhatul Maula di Cirebon, Kamis.

Dari pendaftaran panwaslu kecamatan untuk 40 kecamatan di Kabupaten Cirebon, kata Minhatul, rerata antusias perempuan menjadi pengawas cukup baik.

Bahkan, semua kecamatan sudah terdapat pendaftar perempuan sehingga keterwakilan 30 persen bisa terpenuhi.

Menurut dia, di awal pembukaan pendaftaran sampai 5 hari pertama, memang pendaftar perempuan belum terlihat, bahkan kosong. Namun, setelah hari kelima peminat dari perempuan membeludak.

"Awalnya kami sempat ragu karena pendaftaran selama 5 hari pertama tidak ada satu pun perempuan yang mendaftarkan sebagai panwaslu kecamatan," tuturnya.
Pada saat ini, pihaknya masih merekap pendaftaran. Jumlah sementara lebih dari 1.000 orang yang mendaftar sebagai panwaslu kecamatan.

Setiap kecamatan, kata dia, akan terdapat tiga panwaslu kecamatan. Seleksi terhadap mereka akan dilakukan secepatnya sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

"Kami akan mengumumkan hasil seleksi administrasi pada tanggal 12 Oktober 2022, kemudian pada tanggal 12 sampai 18 Oktober ada tanggapan masyarakat bagi setiap pendaftar yang dinyatakan lolos. Setelah itu, tes tertulis," katanya.

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022