ANTARAJAWABARAT.com,9/10 - Pemerintah Provinsi Jawa Barat berencana membangun rumah susun untuk para buruh di wilayah Karawang dan Bekasi, mengingat masih banyak di antara mereka yang tinggal di rumah kontrakan yang kurang layak.
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, di Karawang, Senin, mengatakan, rencana pembangunan rumah susun bagi para buruh itu akan dilakukan melalui kerja sama dengan Kementerian Perumahan Rakyat.
Menurut dia, dari 26 kabupaten/kota di Jawa Barat, daerah yang akan menjadi percontohan rumah susun untuk para buruh adalah Bekasi dan Karawang. "Sebab, di dua daerah itu kebutuhan hunian para buruh cukup tinggi," katanya.
Sebagai tahap awal, kata gunernur, persiapan yang harus dilakukan ialah menyediakan lahan untuk pembangunan rumah susun buruh tersebut. Pemprov Jawa Barat akan membahas ketersediaan lahan itu kepada pemerintah daerah setempat.
Jika lahan yang akan digunakan milik perseorangan, maka harus segera dibuat mekanismenya. Itu perlu agar ke depannya tidak terjadi permasalahan hukum.
"Jika lahannya milik pemerintah, maka tahapannya harus ditempuh sesuai prosedur berlaku. Pastinya, untuk pembangunan rumah susun bagi para buruh itu perlu kajian matang. Selain itu, ke depan juga akan dibangun rumah sakit bagi para buruh," kata gubernur, disela silaturahmi kepada buruh di Karawang, Senin.
Ia menilai, permasalahan buruh hingga kini belum ada habisnya, mulai dari permasalahan upah yang berdampak pada kesejahteraan dan hunian juga selalu dibahas.
Menuru dia, Jawa Barat merupakan salah satu daerah yang perkembangan industrinya cukup maju. Hal tersebut berdampak terhadap peningkatan kebutuhan hunian. ***3***
antara
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2012
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, di Karawang, Senin, mengatakan, rencana pembangunan rumah susun bagi para buruh itu akan dilakukan melalui kerja sama dengan Kementerian Perumahan Rakyat.
Menurut dia, dari 26 kabupaten/kota di Jawa Barat, daerah yang akan menjadi percontohan rumah susun untuk para buruh adalah Bekasi dan Karawang. "Sebab, di dua daerah itu kebutuhan hunian para buruh cukup tinggi," katanya.
Sebagai tahap awal, kata gunernur, persiapan yang harus dilakukan ialah menyediakan lahan untuk pembangunan rumah susun buruh tersebut. Pemprov Jawa Barat akan membahas ketersediaan lahan itu kepada pemerintah daerah setempat.
Jika lahan yang akan digunakan milik perseorangan, maka harus segera dibuat mekanismenya. Itu perlu agar ke depannya tidak terjadi permasalahan hukum.
"Jika lahannya milik pemerintah, maka tahapannya harus ditempuh sesuai prosedur berlaku. Pastinya, untuk pembangunan rumah susun bagi para buruh itu perlu kajian matang. Selain itu, ke depan juga akan dibangun rumah sakit bagi para buruh," kata gubernur, disela silaturahmi kepada buruh di Karawang, Senin.
Ia menilai, permasalahan buruh hingga kini belum ada habisnya, mulai dari permasalahan upah yang berdampak pada kesejahteraan dan hunian juga selalu dibahas.
Menuru dia, Jawa Barat merupakan salah satu daerah yang perkembangan industrinya cukup maju. Hal tersebut berdampak terhadap peningkatan kebutuhan hunian. ***3***
antara
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2012