Wali Kota Cirebon, Jawa Barat Nashrudin Azis mengatakan daerah yang dipimpinnya hanya mengandalkan perdagangan dan jasa, untuk itu pihaknya terus membuat pertunjukan dalam rangka memikat warga luar daerah.
"Kota Cirebon ini hanya mengandalkan perdagangan dan jasa, sehingga butuh daya tarik untuk memikat warga luar daerah," kata Azis di Cirebon, Jumat.
Azis mengatakan Kota Cirebon memang tidak memiliki lahan pertanian, dan juga tidak dikaruniai dengan keindahan alamnya seperti daerah pegunungan.
Namun lanjut Azis, Kota Cirebon memiliki wilayah yang strategis terutama di bidang perdagangan, karena memang daerah ini mengandalkan sektor tersebut, untuk pendapatan asli daerah (PAD).
Selain itu kata Azis, Kota Cirebon juga memiliki sejarah yang panjang, dan mempunyai seni budaya khas yang tidak dimiliki daerah lain.
"Untuk itu, kami memanfaatkan kekayaan sejarah, seni, dan budaya, agar warga luar daerah dapat berkunjung ke Kota Udang," ujarnya.
Azis menambahkan Kota Cirebon wajib mempunyai pertunjukan atau kalender tahunan, agar masyarakat luar daerah bisa tertarik datang ke Cirebon, dan salah satunya dengan momentum hari jadi.
Selain itu, pihaknya juga sudah merancang pagelaran di beberapa titik daerah tersebut, apalagi saat ini kasus COVID-19 sudah semakin terkendali.
Azis berharap dengan adanya agenda wisata tahunan, kunjungan warga atau wisatawan ke Kota Cirebon semakin banyak, sehingga perekonomian juga akan bergerak.
"Intinya kami menginginkan Kota Cirebon bisa terkenal, dan kunjungan wisatawan banyak, sehingga perekonomian akan meningkat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022
"Kota Cirebon ini hanya mengandalkan perdagangan dan jasa, sehingga butuh daya tarik untuk memikat warga luar daerah," kata Azis di Cirebon, Jumat.
Azis mengatakan Kota Cirebon memang tidak memiliki lahan pertanian, dan juga tidak dikaruniai dengan keindahan alamnya seperti daerah pegunungan.
Namun lanjut Azis, Kota Cirebon memiliki wilayah yang strategis terutama di bidang perdagangan, karena memang daerah ini mengandalkan sektor tersebut, untuk pendapatan asli daerah (PAD).
Selain itu kata Azis, Kota Cirebon juga memiliki sejarah yang panjang, dan mempunyai seni budaya khas yang tidak dimiliki daerah lain.
"Untuk itu, kami memanfaatkan kekayaan sejarah, seni, dan budaya, agar warga luar daerah dapat berkunjung ke Kota Udang," ujarnya.
Azis menambahkan Kota Cirebon wajib mempunyai pertunjukan atau kalender tahunan, agar masyarakat luar daerah bisa tertarik datang ke Cirebon, dan salah satunya dengan momentum hari jadi.
Selain itu, pihaknya juga sudah merancang pagelaran di beberapa titik daerah tersebut, apalagi saat ini kasus COVID-19 sudah semakin terkendali.
Azis berharap dengan adanya agenda wisata tahunan, kunjungan warga atau wisatawan ke Kota Cirebon semakin banyak, sehingga perekonomian juga akan bergerak.
"Intinya kami menginginkan Kota Cirebon bisa terkenal, dan kunjungan wisatawan banyak, sehingga perekonomian akan meningkat," katanya.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022