ANTARAJAWABARAT.com,21/5 - Dalam rangka meningkatkan minat baca masyarakat kota Cimahi, Perpustakaan Umum Kota Cimahi kembali menggelar acara Bedah Buku. Untuk kali ini buku yang dibedah berjudul “Screaming Free Parenting” karangan Teguh Iman Perdana yang juga turut hadir sebagai narasumber dalam acara tersebut. Acara tersebut dilaksanakan di aula gedung B komplek perkantoran Pemerintah Kota Cimahi, Kamis (20/05/2012) dan dihadiri oleh puluhan siswa SMA di kota cimahi, guru-guru, pengurus PKK serta para pengguna perpustakaan.
Buku berjudul “Screaming Free Parenting” tersebut berisi tentang bagaimana cara mengasuh anak dengan energi dan emosi yang positif. “Menjadi sahabat anak selalu menjadi kendala terbesar bagi setiap orang tua khususnya, para ayah. Bahkan ada seorang ayah yang harus gelagapan untuk sekadar berucap kata bangga kepada anaknya. Sebuah ucapan sederhana seperti ‘ayah bangga denganmu, nak’ atau sekadar memeluk hangat memiliki dampat yang luar biasa” Kata Teguh. “Anak-anak akan merekam hal itu hingga dewasa kelak,” tambahnya.
Dalam buku Screaming Free Parenting, Teguh memaparkan berbagai mitos-mitos keliru yang selama menjebak para orangtua , di dalam buku terbarunya. Salah satunya soal air mata. Tak haram bagi seorang ayah untuk untuk menangis. Kelembutan hati seorang ayah yang tentu selalu dalam kendali emosi yang tepat. Air mata yang proporsional tak lain tanda jiwa yang sehat dan “hidup”, yang bisa mengeratkan tali emosi dengan buah hati.
Buku setebal 148 halaman yang diterbitkan oleh Mizan Pustaka ini bisa menjadi referensi menarik yang memudahkan para orang tua ketika mengasuh anak.
Humas
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2012
Buku berjudul “Screaming Free Parenting” tersebut berisi tentang bagaimana cara mengasuh anak dengan energi dan emosi yang positif. “Menjadi sahabat anak selalu menjadi kendala terbesar bagi setiap orang tua khususnya, para ayah. Bahkan ada seorang ayah yang harus gelagapan untuk sekadar berucap kata bangga kepada anaknya. Sebuah ucapan sederhana seperti ‘ayah bangga denganmu, nak’ atau sekadar memeluk hangat memiliki dampat yang luar biasa” Kata Teguh. “Anak-anak akan merekam hal itu hingga dewasa kelak,” tambahnya.
Dalam buku Screaming Free Parenting, Teguh memaparkan berbagai mitos-mitos keliru yang selama menjebak para orangtua , di dalam buku terbarunya. Salah satunya soal air mata. Tak haram bagi seorang ayah untuk untuk menangis. Kelembutan hati seorang ayah yang tentu selalu dalam kendali emosi yang tepat. Air mata yang proporsional tak lain tanda jiwa yang sehat dan “hidup”, yang bisa mengeratkan tali emosi dengan buah hati.
Buku setebal 148 halaman yang diterbitkan oleh Mizan Pustaka ini bisa menjadi referensi menarik yang memudahkan para orang tua ketika mengasuh anak.
Humas
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2012