ANTARAJAWABARAT.com,24/4 - Polres Kota Besar Bandung akan menerapkan sistem pengamanan khusus yakni pengamanan tertutup dan terbuka terkait pagelaran "Konser Extraligi Slank" di Lapangan Gasibu Jalan Diponegoro Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa.
"Tentu ada pengamanan khusus untuk konser Slank nanti malam di Gasibu, yakni pengaman terbuka dan tertutup. Ini dilakukan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan seperti kericuhan saat konser berlangsung," kata Kasubag Humas Polrestabes Bandung AKP Rosdiana ketika dihubungi melalui telepon.
Menurut dia, dalam pengamanan terbuka pihaknya akan melibatkan petugas polisi berseragam, sedangkan petugas berpakaian preman akan disiagakan pada pengamanan tertutup.
"Kalau tertutup itu seperti intel berpakaian preman, sedangkan pengamanan terbuka ya petugas polisi," kata Rosdiana.
Jumlah personel yang dilibatkan untuk pengamanan konser Slank di Lapangan Gasibu ialah 201 orang.
"Adapun jumlah personel yang diterjunkan ialah 201 orang. Pengamanan akan mulai diberlakukan sore hari ini menjelang konser," ujar Rosdiana.
Ia menambahkan, jika arus lalu lintas seputar Lapangan Gasibu terganggu akibat konser tersebut maka pihaknya akan memberlakukan rekayasa jalan.
"Rekayasa jalan akan kami berlakukan kalau terjadi kemacetan parah di seputar Lapangan Gasibu," katanya.
Pantauan di lokasi konser, para penggemar fanatik grup musik Slank yang biasa disebut "Slankers" dari berbagai wilayah selain Bandung mulai berdatangan ke Lapangan Gasibu.
Seorang Slanker asal Sumedang, Ramdan menuturkan, meskipun berbekal Rp10 ribu, dirinya sengaja datang ke Lapangan Gasibu dari pagi hari untuk melihat konser tersebut.
"Berangkat dari rumah sejak tadi pagi dan nebeng mobil dari Sumedang ke Bandung," kata Ramdan.
Selain itu, berbagai atribut seperti bendera Slank dari berbagai daerah mulai mewarnai pagar pembatas konser di Lapangan Gasibu Bandung. ***3***
Ajat S
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2012
"Tentu ada pengamanan khusus untuk konser Slank nanti malam di Gasibu, yakni pengaman terbuka dan tertutup. Ini dilakukan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan seperti kericuhan saat konser berlangsung," kata Kasubag Humas Polrestabes Bandung AKP Rosdiana ketika dihubungi melalui telepon.
Menurut dia, dalam pengamanan terbuka pihaknya akan melibatkan petugas polisi berseragam, sedangkan petugas berpakaian preman akan disiagakan pada pengamanan tertutup.
"Kalau tertutup itu seperti intel berpakaian preman, sedangkan pengamanan terbuka ya petugas polisi," kata Rosdiana.
Jumlah personel yang dilibatkan untuk pengamanan konser Slank di Lapangan Gasibu ialah 201 orang.
"Adapun jumlah personel yang diterjunkan ialah 201 orang. Pengamanan akan mulai diberlakukan sore hari ini menjelang konser," ujar Rosdiana.
Ia menambahkan, jika arus lalu lintas seputar Lapangan Gasibu terganggu akibat konser tersebut maka pihaknya akan memberlakukan rekayasa jalan.
"Rekayasa jalan akan kami berlakukan kalau terjadi kemacetan parah di seputar Lapangan Gasibu," katanya.
Pantauan di lokasi konser, para penggemar fanatik grup musik Slank yang biasa disebut "Slankers" dari berbagai wilayah selain Bandung mulai berdatangan ke Lapangan Gasibu.
Seorang Slanker asal Sumedang, Ramdan menuturkan, meskipun berbekal Rp10 ribu, dirinya sengaja datang ke Lapangan Gasibu dari pagi hari untuk melihat konser tersebut.
"Berangkat dari rumah sejak tadi pagi dan nebeng mobil dari Sumedang ke Bandung," kata Ramdan.
Selain itu, berbagai atribut seperti bendera Slank dari berbagai daerah mulai mewarnai pagar pembatas konser di Lapangan Gasibu Bandung. ***3***
Ajat S
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2012