Kepolisian Resor Garut kembali memberlakukan aturan ganjil genap bagi kendaraan bermotor di daerah perbatasan saat libur panjang untuk mencegah kerumunan di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

"Ya, aturan ganjil genap dimulai (diberlakukan) hari ini," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut AKP Karyaman di Garut, Jumat.

Ia menuturkan sesuai instruksi pimpinan untuk mengantisipasi adanya kerumunan di satu tempat maka diberlakukan sistem ganjil genap untuk kendaraan bermotor di pos pemeriksaan perbatasan daerah.

Baca juga: Kemenparekraf RI dorong Garut untuk raih predikat kabupaten kreatif

Petugas dari kepolisian maupun instansi lain, kata dia, akan disiagakan di pos pengamanan seperti di Kadungora yang menjadi daerah perbatasan dengan Kabupaten Bandung.

Menurut dia, pada musim libur panjang tentu akan memicu terjadinya lonjakan wisatawan dari berbagai daerah seperti ibu kota menuju Garut, untuk itu perlu penyekatan dengan diberlakukan ganjil genap.

"Tujuannya untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan wisatawan, karena saat ini 'long weekend' hingga Senin," katanya.
 

Petugas di lapangan dalam memberlakukan aturan ganjil genap di perbatasan akan memeriksa setiap kendaraan sesuai dengan tanggal genap dan ganjil. Selain itu, petugas juga akan memeriksa bukti telah divaksin setiap warga luar kota yang hendak masuk ke Garut.

Baca juga: Warga antusias naik kereta api uji coba Stasiun Garut-Cibatu secara gratis

Salah seorang warga Garut, Hendi (50) mendukung adanya aturan ganjil genap kendaraan bermotor untuk meminimalisasi terjadinya kerumunan di Garut, terutama di tempat wisata, karena saat ini masih pandemi dan dilaporkan kasusnya sedang meningkat.

"Tentunya mendukung diberlakukan aturan ganjil genap untuk mencegah terjadinya kerumunan, karena sekarang katanya kasusnya sedang naik," kata Hendi.

Baca juga: 178 orang positif COVID-19 dirawat di rumah sakit Garut

Baca juga: Polres Garut tingkatkan operasi pengawasan antisipasi penimbunan minyak goreng

 

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Feri Purnama


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022