Pemkab Cianjur, Jawa Barat, melakukan percepatan pembangunan infrastruktur jalan menuju tempat wisata sebagai upaya pemulihan ekonomi yang terpuruk selama pandemi.
Bupati Cianjur, Herman Suherman di Cianjur Selasa, mengatakan percepatan pembangunan infrastruktur jalan wisata seiring dengan tingginya minat investor untuk menanamkan investasinya di bidang pariwisata di Cianjur dalam beberapa bulan terakhir, terutama wisata di wilayah selatan menjadi incaran mulai dari Kecamatan Naringgul hingga Kecamatan Sukanagara.
"Untuk satu pekan terakhir, kami banyak menerima calon investor yang hendak mengembangkan berbagai bidang usaha termasuk pariwisata. Beberapa orang diantaranya dari luar negeri, yang tertarik mengembangkan bidang usaha penunjang pariwisata di Cianjur," katanya.
Ia menjelaskan, pemerintah daerah akan memberikan berbagai kemudahan bagi investor yang hendak berinvestasi mulai dari perizinan hingga kemudahan lainnya, sehingga pemulihan ekonomi dapat berjalan dengan cepat.
Tidak hanya mengutamakan investasi wisata, setelah pencapaian vaksinasi 70 persen dari target 1,9 juta penerima, pemerintah daerah akan melakukan berbagai promosi produk UMKM yang selama pandemi tetap bertahan dengan mengandalkan teknologi sebagai pasar, dimana produk unggulan dan pelaku usaha telah didata secara online.
"Pelaku UMKM akan dilibatkan langsung dalam program 10 ribu pelaku UMKM di Cianjur, dimana programnya akan menyediakan pasar langsung dengan mengundang berbagai kalangan baik tingkat lokal hingga nasional. Sehingga promosi penjualan langsung dapat mengangkat produk unggulan Cianjur untuk go internasional," katanya.
Bahkan pihaknya, telah berkoordinasi dengan berbagai bidang usaha penunjang pariwisata, agen perjalanan hingga kementerian pariwisata, untuk mendukung program pemulihan ekonomi.
"Kita akan gencarkan promosi hingga ke tingkat nasional, sehingga angka kunjungan dapat menunjang pemulihan ekonomi secara cepat," katanya.
Baca juga: Satu pekan jalan antar-kabupaten di Cianjur masih terputus
Baca juga: Jasad wisatawan tenggelam ditemukan Tim SAR Sukabumi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
Bupati Cianjur, Herman Suherman di Cianjur Selasa, mengatakan percepatan pembangunan infrastruktur jalan wisata seiring dengan tingginya minat investor untuk menanamkan investasinya di bidang pariwisata di Cianjur dalam beberapa bulan terakhir, terutama wisata di wilayah selatan menjadi incaran mulai dari Kecamatan Naringgul hingga Kecamatan Sukanagara.
"Untuk satu pekan terakhir, kami banyak menerima calon investor yang hendak mengembangkan berbagai bidang usaha termasuk pariwisata. Beberapa orang diantaranya dari luar negeri, yang tertarik mengembangkan bidang usaha penunjang pariwisata di Cianjur," katanya.
Ia menjelaskan, pemerintah daerah akan memberikan berbagai kemudahan bagi investor yang hendak berinvestasi mulai dari perizinan hingga kemudahan lainnya, sehingga pemulihan ekonomi dapat berjalan dengan cepat.
Tidak hanya mengutamakan investasi wisata, setelah pencapaian vaksinasi 70 persen dari target 1,9 juta penerima, pemerintah daerah akan melakukan berbagai promosi produk UMKM yang selama pandemi tetap bertahan dengan mengandalkan teknologi sebagai pasar, dimana produk unggulan dan pelaku usaha telah didata secara online.
"Pelaku UMKM akan dilibatkan langsung dalam program 10 ribu pelaku UMKM di Cianjur, dimana programnya akan menyediakan pasar langsung dengan mengundang berbagai kalangan baik tingkat lokal hingga nasional. Sehingga promosi penjualan langsung dapat mengangkat produk unggulan Cianjur untuk go internasional," katanya.
Bahkan pihaknya, telah berkoordinasi dengan berbagai bidang usaha penunjang pariwisata, agen perjalanan hingga kementerian pariwisata, untuk mendukung program pemulihan ekonomi.
"Kita akan gencarkan promosi hingga ke tingkat nasional, sehingga angka kunjungan dapat menunjang pemulihan ekonomi secara cepat," katanya.
Baca juga: Satu pekan jalan antar-kabupaten di Cianjur masih terputus
Baca juga: Jasad wisatawan tenggelam ditemukan Tim SAR Sukabumi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021