Wakil Gubernur Jawa Barat (Wagub Jabar) Uu Ruzhanul Ulum meminta kepada semua bupati dan wali kota di Provinsi Jabar untuk menyiapkan alokasi anggaran dalam bentuk biaya tak terduga (BTT) bencana alam memasuki musim hujan di akhir tahun 2021.
"Saya juga minta kepada bupati dan walikota untuk menganggarkan dana BTT, yang memang sesuai situasi dan kondisi alias rasional. Sekali pun dalam COVID-19, ini bukan menantang, tapi kan dibutuhkan sekali saat ada bencana," kata Wagub Jabar Uu seusai menghadiri pembukaan acara Bulan Mutu Nasional 2021 di Kota Bandung, Rabu.
Fenomena cuaca ekstrem yang menerjang Jawa Barat berdampak terhadap peristiwa bencana yang muncul belakangan ini.
Oleh karena itu, kata Wagub, sebagai upaya pencegahan maka Pemprov Jabar telah menyiapkan anggaran sebesar Rp500 miliar dari biaya tak terduga (BTT) untuk menghadapi musim bencana 2021.
"Kalau dari kami, Pemprov Jabar mempersiapkan sekitar Rp500 miliar, sesuai arahan pemerintah pusat yang bisa dikeluarkan bila ada permohonan dari kabupaten/kota," kata dia.
Wagub Jabar juga meminta masyarakat juga mewaspadai ancaman bencana saat musim penghujan karena perubahan cuaca saat ini terbilang ekstrem.
"Kemudian saya juga minta masyarakat waspada ya, memang musim hujan sekarang besar dan lama. Ekstrem, saya juga heran. Namun istilahnya sedia payung sebelum hujan," katanya .
Selain itu pihaknya juga meminta agar elemen masyarakat seperti relawan bencana alam diperkuat, termasuk juga relawan kebencanaan dari ormas keagamaan seperti Muhammadiyah dan NU.
"Sehingga kalau ada bencana terjadi tidak hanya melulu menunggu pemerintah, tapi masyarakat yang ada bisa melakukan kegiatan tersebut tapi mereka melakukan keahlian seperti Tagana dan lain-lain," katanya.
Baca juga: Sertifikasi SNI tingkatkan nilai jual produk UMKM, kata Wagub Jabar
Baca juga: Wagub Jabar ajak pemuda satukan visi bangun bangsa
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Saya juga minta kepada bupati dan walikota untuk menganggarkan dana BTT, yang memang sesuai situasi dan kondisi alias rasional. Sekali pun dalam COVID-19, ini bukan menantang, tapi kan dibutuhkan sekali saat ada bencana," kata Wagub Jabar Uu seusai menghadiri pembukaan acara Bulan Mutu Nasional 2021 di Kota Bandung, Rabu.
Fenomena cuaca ekstrem yang menerjang Jawa Barat berdampak terhadap peristiwa bencana yang muncul belakangan ini.
Oleh karena itu, kata Wagub, sebagai upaya pencegahan maka Pemprov Jabar telah menyiapkan anggaran sebesar Rp500 miliar dari biaya tak terduga (BTT) untuk menghadapi musim bencana 2021.
"Kalau dari kami, Pemprov Jabar mempersiapkan sekitar Rp500 miliar, sesuai arahan pemerintah pusat yang bisa dikeluarkan bila ada permohonan dari kabupaten/kota," kata dia.
Wagub Jabar juga meminta masyarakat juga mewaspadai ancaman bencana saat musim penghujan karena perubahan cuaca saat ini terbilang ekstrem.
"Kemudian saya juga minta masyarakat waspada ya, memang musim hujan sekarang besar dan lama. Ekstrem, saya juga heran. Namun istilahnya sedia payung sebelum hujan," katanya .
Selain itu pihaknya juga meminta agar elemen masyarakat seperti relawan bencana alam diperkuat, termasuk juga relawan kebencanaan dari ormas keagamaan seperti Muhammadiyah dan NU.
"Sehingga kalau ada bencana terjadi tidak hanya melulu menunggu pemerintah, tapi masyarakat yang ada bisa melakukan kegiatan tersebut tapi mereka melakukan keahlian seperti Tagana dan lain-lain," katanya.
Baca juga: Sertifikasi SNI tingkatkan nilai jual produk UMKM, kata Wagub Jabar
Baca juga: Wagub Jabar ajak pemuda satukan visi bangun bangsa
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021