ANTARAJAWABARAT.com 30/5 - Hari jadi Kota Bogor ke-529 merupakan momentum untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan memberikan perhatian lebih kepada pendidikan masyarakat.
"Hendaknya pemerintah merealisasikan program kejar paket A, B dan C kepada masyarakat Bogor yang masih banyak belum mengeyam pendidikan," kata Ketua Gerakan Rakyat Bogor Bersatu (GR2B) Harry Ara, di Bogor, Senin.
Harry mengatakan, banyak masyarakat miskin di Bogor yang belum mendapatkan kesempatan untuk menikmati pendidikan secara keseluruhan hingga ke jenjang SLTA.
Permasalahan ekonomi menjadi kendala sebagian masyarakat untuk mendapatkan pendidikan yang layak.
"Kami mendapat banyak masukan dari masyarakat lapisan bawah, mereka mengharapkan adanya kesempatan dari pemerintah untuk mereka bisa menyelesaikan pendidikan minimal sampai SLTA," kata Harry.
Hari menyebutkan, hendaknya di Hari Jadi Bogor ke-529 ini pemerintah daerah setempat memiliki upaya untuk mendorong peningkatan kualitas hidup masyarakat dengan memberikan perhatian lebih melalui program kerja yang nyata.
Salah satu progran kerja yang diharapkan dalam peningkatan kualitas SDM Bogor adalah pendidikan yang layak bagi masyarakat kurang mampu.
"Hari Jadi Bogor ke-529 jangan dilakukan hanya untuk seremonial saja namun harus ada program kongrit yang digulirkan untuk masa depan rakyat Bogor khususnya yang tidak mampu," kata Harry.
Herry mengatakan, hendaknya pemerintah daerah mendengarkan suara masyarakat dengan sungguh-sungguh, sehingga menjadikan Bogor sebagai daerah yang memiliki kualitas SDM yang baik.
"Jangan sampai Bogor sudah bermegah dengan keberadaan mall dan perumahan dimana nama, namun sumber daya manusia rakyat sangat keropos," katanya.
Lebih lanjut Herry mengatakan, GR2B sangat menantikan prioritas program paket A,B dan C untuk masyarakat.
Serta diberikan kesempatan secara luas bagi rakyat Bogor yang tidak mampu meneruskan ke jenjang perguruan tinggi agar difasilitasi pemerintah daerah.
"Ini adalah program yang sangat penting dan harus dilakukan. Agar kualitas pembangunan Bogor sejalan dengan harapan masyarakat," katanya.
Hari Jadi Bogor ke-529 jatuh pada 3 Juni mendatang. Sejumlah kegiatan kebudayaan dan bakti sosial digelar untuk memperingatinya seperti pertunjukan wayang golek, donor darah, sunatan massal, dan nikah massal.
Laily R
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011
"Hendaknya pemerintah merealisasikan program kejar paket A, B dan C kepada masyarakat Bogor yang masih banyak belum mengeyam pendidikan," kata Ketua Gerakan Rakyat Bogor Bersatu (GR2B) Harry Ara, di Bogor, Senin.
Harry mengatakan, banyak masyarakat miskin di Bogor yang belum mendapatkan kesempatan untuk menikmati pendidikan secara keseluruhan hingga ke jenjang SLTA.
Permasalahan ekonomi menjadi kendala sebagian masyarakat untuk mendapatkan pendidikan yang layak.
"Kami mendapat banyak masukan dari masyarakat lapisan bawah, mereka mengharapkan adanya kesempatan dari pemerintah untuk mereka bisa menyelesaikan pendidikan minimal sampai SLTA," kata Harry.
Hari menyebutkan, hendaknya di Hari Jadi Bogor ke-529 ini pemerintah daerah setempat memiliki upaya untuk mendorong peningkatan kualitas hidup masyarakat dengan memberikan perhatian lebih melalui program kerja yang nyata.
Salah satu progran kerja yang diharapkan dalam peningkatan kualitas SDM Bogor adalah pendidikan yang layak bagi masyarakat kurang mampu.
"Hari Jadi Bogor ke-529 jangan dilakukan hanya untuk seremonial saja namun harus ada program kongrit yang digulirkan untuk masa depan rakyat Bogor khususnya yang tidak mampu," kata Harry.
Herry mengatakan, hendaknya pemerintah daerah mendengarkan suara masyarakat dengan sungguh-sungguh, sehingga menjadikan Bogor sebagai daerah yang memiliki kualitas SDM yang baik.
"Jangan sampai Bogor sudah bermegah dengan keberadaan mall dan perumahan dimana nama, namun sumber daya manusia rakyat sangat keropos," katanya.
Lebih lanjut Herry mengatakan, GR2B sangat menantikan prioritas program paket A,B dan C untuk masyarakat.
Serta diberikan kesempatan secara luas bagi rakyat Bogor yang tidak mampu meneruskan ke jenjang perguruan tinggi agar difasilitasi pemerintah daerah.
"Ini adalah program yang sangat penting dan harus dilakukan. Agar kualitas pembangunan Bogor sejalan dengan harapan masyarakat," katanya.
Hari Jadi Bogor ke-529 jatuh pada 3 Juni mendatang. Sejumlah kegiatan kebudayaan dan bakti sosial digelar untuk memperingatinya seperti pertunjukan wayang golek, donor darah, sunatan massal, dan nikah massal.
Laily R
Editor : Teguh Handoko
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011