Pengelola Taman Air Goa Sunyaragi Kota Cirebon, Jawa Barat, nekad bakal membuka destinasi wisata tersebut, meskipun belum ada keputusan dari pemerintah terkait pembukaannya. 

"Besok (Selasa 24/8) kami akan membuka destinasi wisata Taman Air Goa Sunyaragi," kata Kepala Bidang Pemandu Taman Air Gua Sunyaragi Kota Cirebon Jajat Sudrajat di Cirebon, Senin. 

Jajat mengatakan meskipun pemerintah memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan tidak memperbolehkan tempat wisata dibuka, maka pihaknya akan tetap membukanya. 

Pembukaan destinasi wisata tersebut lanjut Jajat, karena sudah terlalu lama dan tidak adanya kejelasan terkait pembukaannya. 

Pihaknya kata Jajat, tidak bermaksud melawan pemerintah, baik daerah maupun pusat, namun ketika wisata terus ditutup, maka mereka otomatis tidak memiliki penghasilan.

"Padahal penutupan ini sudah dua bulan dan selama ini kami juga tidak mendapat bantuan apa pun," tuturnya. 

Ia meminta keadilan dari pemerintah, karena saat ini pusat perbelanjaan juga sudah dibuka meskipun dengan syarat tertentu. 

Pelaku wisata kata Jajat, juga menginginkan hal yang sama apalagi banyak orang tergantung dari dibukanya tempat wisata. 

"Kalau mal boleh dibuka kenapa kita tidak. Kami ini patuh terhadap prokes, kalau mau disamakan seperti mal kami juga siap, intinya kami ingin keadilan," katanya. 

Sementara Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kepemudaan Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (DKOKP) Kota Cirebon Wandi Sofyan mengatakan pembukaan tempat wisata masih menunggu keputusan dari Pemerintah Pusat. 

"Kami menunggu regulasi dari pusat dulu setelah perpanjangan PPKM berakhir," katanya.

Baca juga: Gua Sunyaragi Cirebon tambah wahana wisata

Baca juga: Warsa Enggal di Gua Sunyaragi ditiadakan

Baca juga: Pengelola wisata Kota Cirebon berharap kompensasi selama PPKM darurat

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021