Tasikmalaya, 5/11 (ANTARA) - Hujan abu tipis hembusan angin dari letusan gunung Merapi kembali melanda kawasan Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat, sekitar pukul 10.00 WIB, sebelumnya Kamis (4/11) dini hari hingga menjelang pagi Tasikmalaya terjadi hujan abu.
"Hujan abu lagi, kemarin juga terjadi hujan abu," kata warga Padasuka, Kelurahan Lengkongsari, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, Ny Kusuma Ningrum.
Warga di Kelurahan Lengkongsari yang padat pemukiman penduduk tersebut tampak panik sambil mengangkat seluruh jemuran pakaiannya saat warga saling memberitahukan ada hujan abu.
Kepanikan warga tersebut karena tidak mau pakaian yang belum kering serta pakaian sisa jemuran kemarin kotor akibat abu yang bertebaran menempel di pakaian.
"Lihat saja pada nempel abunya, sayang kalau jemuran pakaian yang baru dicuci kotor lagi," kata Kusuma.
Warga lain Ny Oom mengatakan hujan abu yang terjadi kedua kalinya dinilai tidak terlalu tebal dibandingkan hujan abu sebelumnya, Kamis (4/11).
"Segini agak mendingan, daripada kemarin lebih dari ini hujan abunya," kata Ny Oom.
Sementara itu hujan abu berwarna putih tersebut tampak terlihat jelas menempel di genteng rumah penduduk dan daun kembang hiasan halaman rumah warga.
Abu terlihat jelas menempel di air yang tertampung digenteng maupun di dataran tanah yang sebelumnya Kota Tasikmalaya diguyur hujan gerimis.
Akibat hujan abu tersebut, sejumlah warga terutama pengguna sepeda motor tampak mengenakan masker dan helm tertutup kaca untuk menutupi agar abu tidak terhirup.
Sementara warga pejalan kaki menutup hidungnya dengan baju yang dikenakannya, serta kaum ibu-ibu yang mengenakan kerudung menutup hidung dan mulutnya dengan kerudung. ***3***
Feri P
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010
"Hujan abu lagi, kemarin juga terjadi hujan abu," kata warga Padasuka, Kelurahan Lengkongsari, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, Ny Kusuma Ningrum.
Warga di Kelurahan Lengkongsari yang padat pemukiman penduduk tersebut tampak panik sambil mengangkat seluruh jemuran pakaiannya saat warga saling memberitahukan ada hujan abu.
Kepanikan warga tersebut karena tidak mau pakaian yang belum kering serta pakaian sisa jemuran kemarin kotor akibat abu yang bertebaran menempel di pakaian.
"Lihat saja pada nempel abunya, sayang kalau jemuran pakaian yang baru dicuci kotor lagi," kata Kusuma.
Warga lain Ny Oom mengatakan hujan abu yang terjadi kedua kalinya dinilai tidak terlalu tebal dibandingkan hujan abu sebelumnya, Kamis (4/11).
"Segini agak mendingan, daripada kemarin lebih dari ini hujan abunya," kata Ny Oom.
Sementara itu hujan abu berwarna putih tersebut tampak terlihat jelas menempel di genteng rumah penduduk dan daun kembang hiasan halaman rumah warga.
Abu terlihat jelas menempel di air yang tertampung digenteng maupun di dataran tanah yang sebelumnya Kota Tasikmalaya diguyur hujan gerimis.
Akibat hujan abu tersebut, sejumlah warga terutama pengguna sepeda motor tampak mengenakan masker dan helm tertutup kaca untuk menutupi agar abu tidak terhirup.
Sementara warga pejalan kaki menutup hidungnya dengan baju yang dikenakannya, serta kaum ibu-ibu yang mengenakan kerudung menutup hidung dan mulutnya dengan kerudung. ***3***
Feri P
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010