Soreang, 27/8 (ANTARA) - Forum Peduli Kabupaten Bandung (FPKB) Jawa Barat, mengajak semua masyarakat daerah itu turut serta menjaga keamaan dan kenyamanan untuk mewujudkan Pilkada 2010 Kabupaten Bandung yang damai.

"Dengan berbagai cara kami akan berusaha mengajak semua lapisan masyarakat agar hajat demokrasi ini bisa berjalan damai," kata Ketua FPKB Hidayat Bastaman, di Soreang, Jumat.

Cara yang ditempuh lembaga swadaya masyarakat (LSM) ini, lanjut Bastamana, di antaranya dengan memasang puluhan spanduk dan media luar ruang lainya di beberapa tempat strategis.

Bahkan, ujar Bastaman, jauh sebelum memasuki masa kampanye Pilkada 2010 Kabupaten Bandung, FPKB juga telah menggelar diskusi tentang wawasan kebangsaan, yang melibatkan sejumlah elemen masyarakat.

Bastaman mengaku, meski selama masa kampanye yang berakhir Rabu (25/8) berjalan relatif aman, FPKB menemukan beberapa cara yang mengarah kepada kampanye hitam untuk menjatuhkan salah satu pasangan.

"Kami punya bukti itu, yaitu berupa selebaran yang isinya menjatuhkan salah satu pasangan lain. Selebaran itu lengkap dengan gambar pasangan calon," ujar Bastaman.

Bastaman juga menuturkan, pada hari pertama masa tenang Pilkada 2010 Kabupaten Bandung, Kamis (26/8), FPKB menerima informasi pemecatan dua Ketua RW di sebuah desa Kecamatan Ibun.

"Menurut informasi yang kami terima, masalahnya Ketua RW yang bersangkutan dipecat karena menolak diarahkan untuk mendukung salah pasangan calon bupati/wakil bupati. Ini perlu kita telusuri lebih lanjut," ujarnya.

Menurut Bastaman, Kepala Desa yang memecat Ketua RW itu tidak mengerti aturan, karena kepala desa tidak dapat memecat ketua RW yang dipilih oleh masyarakat lingkungan setempat.

"Dan yang sangat disayangkan, kenapa kedua ketua RW tersebut tidak melakukan upaya untuk menolak pemecatan itu. Mestinya mereka tetap bertahan untuk tidak menerima pemecatan itu," katanya. ***1***
(U.pso-156/C/s018/s018) 27-08-2010 16:42:18

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010