Sumber, 4/4(ANTARA)- Liburan panjang menjadikan sejumlah tempat wisata di Kabupten Cirebon di Belawa kecamatan Lemah Abang yang memiliki koleksi kura-kura yang telah berumur pulun tahun tampak dipadati pengunjung.

Pantauan di lokasi wisata, Minggu, menyebutkan pengunjung berdatangan dari berbagai kota seperti Jakarta, Bandung, Tegal,Brebes,Indramayu,Majalengka, bahkan dari
Sumatra.

Mereka mengaku ingin mengetahui kehidupan kura-kura yang telah berumur puluan tahun tersebut yang jumlahnya hanya tinggal kurang dari lima puluh ekor saja karena banyak yang mati.

Rasudin salah seorang pengunjung asal Indramayu, mengatakan,keunikan kura-kura yang telah berumur puluan tahun , bahkan konon kabarnnya sudah ada yang berumur ratusan tahun membuat dirinya serta keluarga penasaran ingin mengetahui hewan tersebut.

Setelah berkunjung, kata Rasuidin, jenis kura- kura di Belawa memang berbeda dengan di kampung halamanannya, selain ukuran kura-kura Belawa besar juga nampak bersahabat dengan manusia.

Menurutnya, sangat penting bagi siapapun, untuk mengetahui keanekaragaman satwa ,selain itu Pemerintah Kabupaten Cirebon juga Pemerintah Provinsi Jawa Barat, serta masyarakat sekitar patut menjaga dan melestarikan kehidupan kura-kura Belawa karena merupakan aset wisata nasional.

Pengunjung lain asal kota Bandung Undang Cahyadi,tempat wisata kura-kura Belawa perlu di lestarikan juga di jaga kebersiahan dan kesehatan untuk kelangsungngan hidup kura-kura Belawa tersebut.

Dia menambahkan,sengaja datang dari Bandung hanya rasa keinginan untuk mengetahui tentang kehidupan kura-kura bahwa di Kabupaten Cirebon.

Kura-kura tua yang tampak bersahabat dengan manusia yang merupakan keististimewaan keunikan tersendiri,sehingga merasa puas setelah melihatnya.

Dia juga berharap.supaya pemerintah setempat serta masyarakat Cirebon benar-benar peduli terhadap kehidupan kura-kura Belawa,agar anak cucunya kelak dapat melihat kemabli kura-kura Belawa tersebut.

Hal senada dituturan salah seoarng warga Belawa bernama Jojo S Menurutnya, selama ratusan tahun hewan langka itu hidup dan
berkembang di Desa Belawa,akan kami jaga untuk kelangsungan hidup kura-kura tersebut.

Sementara itu Kusna, pengelola Taman Cikuya mengungkapkan, meski jumlah kura-kura di Belawa berkurang namun jumlah pengunjung di hari libur cukup meningkat.

"Jumlah kura-kura Belawa terus berkurang karena banyak diantaranya mati terserang berbagai penyakait,beberapa waktu lalu kurang 100 kura-kura mati,"katanya.

Usia kura-kura yang mati antara 10 tahun hingga 30 tahun,ada juga yang baru berumur tiga tahun bahkan yang baru lahir jumlahnya hingga puluhan ekor.Penyebab penyakitnya belum dapat diketahui secara jelas,katanya.




(T.Y003/B/M019/M019) 04-04-2010 16:52:06

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010