Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, membawa sampel yang diduga minyak mentah (crude oil) berceceran di bibir pantai Karangsong dan Balongan untuk diuji laboratorium guna memastikan kebenarannya.

"Kita sudah membawa sampel minyak yang berceceran di bibir pantai," kata Kepala Bidang Penaatan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Indramayu Lutfi Alharomain di Indramayu, Jumat.

Lutfi mengatakan pengambilan sampel tersebut bertujuan untuk mengetahui dari mana minyak yang berada di bibir pantai Karangsong dan Balongan.

Karena saat ini pihaknya tidak bisa memastikan asal minyak mentah yang berceceran di pantai tersebut.

Namun, dia memastikan bahwa ceceran minyak sudah mulai dibersihkan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

"Kami bekerja sama dengan Pertamina, Kepolisian dan lainnya untuk membersihkan ceceran minyak," ujarnya.

Lutfi mengatakan pihaknya mendapatkan laporan dari masyarakat adanya ceceran minyak pada hari Rabu (21/10) dan setelah ditinjau memang benar adanya.

Dari hasil pembersihan di pantai Karangsong, pihaknya mengangkut beberapa karung minyak dan langsung dilakukan pemusnahan.

"Kami juga langsung meninjau sarana milik Pertamina dan di sana tidak ditemukan adanya kebocoran atau kerusakan," kata Lutfi.*

Baca juga: 18 pasien positif COVID-19 di Indramayu sembuh

Baca juga: KPU Indramayu pastikan semua tahapan pilkada sesuai protokol kesehatan



 

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020