Ciamis, 11/1 (ANTARA) - Aksi mahasiswa yang tergabung dalam kesatuan mahasiswa muslim Indonesia (KAMMI) kabupatan Ciamis minta seluruh anggota DPRD setempat untuk sepakati perubahan pos anggaran tahun 2010, Senin.

Aksi mahasiswa tersebut digelar dengan melakukan "sweeping" di saat jam kerja anggota DPRD Kabupaten Ciamis dengan mendatangi setiap ruangan masing-masing seluruh anggota dewan.

Koordinator aksi KAMMI Isep Saeful Muzaki mengatakan digelarnya "sweeping" sebagai tindak lanjut aksi aliansi Islam bersatu (AIB) yang menuntut perubahan anggaran APBD kabupaten Ciamis Tahun 2010.
"Ini sebagai tindak lanjut aksi para saudara kami yang meminta menaikan anggaran 2010 untuk madrasah diniyah yang dianggarkan hanya Rp300 juta," katanya.

Ia menerangkan digelarnya "sweeping" sebagai bentuk dukungan moril terhadap masyarakat yang tergabung dalam AIB dengan cara mendesak satu persatu anggota DPRD menandatangani tuntutanya mengubah pos anggaran 2010 pemerintah kabupaten Ciamis.

AIB yang melakukan unjukrasa hingga menginap di dalam tenda di halaman gedung DPRD karena belum mendapatkan dukungan dari seluruh 50 orang anggota dewan.

"Kini tinggal 16 orang anggota DPRD yang belum menandatangani kesepakatan itu," katanya.

Ia menjelaskan aksi yang digelarnya merupakan desakan kepada seluruh anggota DPRD Kabupaten Ciamis untuk memberanikan diri menandatangani surat pernyataan merubah anggaran APBD tahun
2010.

Ia menerangkan surat pernyataan tersebut menuntut pengurangan
belanja kendaraan operasional DPRD dari Rp3 miliar menjadi Rp1 miliar, penghapusan belanja pembelian kendaraan operasional protokoler sebesar Rp861 juta.

Selain itu pengurangan belanja untuk KONI Kabupaten Ciamis dan pengurangan belanja makan dan minum (mamin) seketariat daerah (Sekda) dari Rp1,5 miliar menjadi Rp1 miliar.

"Kami akan terus mendesak seluruh anggota dewan menyepakati dukungan perubahan anggaran 2010 itu," katanya.

Sementara itu, kata Isep aksinya direncanakan akan ditindak lanjuti hingga pemerintah tingkat provinsi Jawa Barat dan meminta gubernur untuk tidak menyeujui pos anggaran yang direncanakan pemerintah kabupaten Ciamis.

"Kami akan melakukan audensi langsung dengan Gubernur Jabar, kami akan mendesak Gubernur Jabar supaya enggan merekomendasikan ajuan anggaran APBD Kabupaten Ciamis," katanya.


Feri Purnama
(U.PK-FPM/C/Y003/Y003) 11-01-2010 20:25:51

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010