Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, akan membantu pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang terdampak pandemi COVID-19 di daerahnya.
"Itu (penguatan UMKM) akan menjadi salah satu prioritas kami. Karena pandemi COVID-19 telah mengganggu perekonomian kita, tidak hanya di Indonesia, tapi juga di negara-negara lain," kata Bupati setempat Cellica Nurrachadiana, di Karawang, Selasa.
Ia mengatakan, selama ini sebenarnya sudah dilakukan penguatan UMKM. Hal tersebut dilakukan dengan menggandeng beberapa mitra Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang seperti Bank Jabar Banten dan Baznas.
"Jadi memang sebenarnya itu sudah dilakukan. Sebelumnya dari mitra pemkab saja telah disalurkan bantuan Rp1 juta hingga Rp2 juta per UMKM," kata dia.
Menurut dia, ke depan Pemkab Karawang akan mengalokasikan anggaran untuk membantu UMKM. Tetapi kemungkinan pihaknya tidak akan menyalurkan dalam bentuk uang, melainkan barang.
"Jadi bentuk bantuan yang akan disalurkan ialah fasilitas yang dibutuhkan UMKM seperti mesin jahit atau barang lainnya yang dibutuhkan UMKM itu," kata bupati.
Meski begitu, diakuinya akan ada proses verifikasi untuk setiap UMKM yang akan menerima bantuan barang dari Pemkab Karawang.
Baca juga: Disperindag Karawang sampaikan data pelaku UMKM penerima bansos Pemprov
Baca juga: Pemkab Cianjur dorong UMKM terus berinovasi secara daring
Baca juga: Pemkot Sukabumi fokus pulihkan UMKM terdampak corona
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Itu (penguatan UMKM) akan menjadi salah satu prioritas kami. Karena pandemi COVID-19 telah mengganggu perekonomian kita, tidak hanya di Indonesia, tapi juga di negara-negara lain," kata Bupati setempat Cellica Nurrachadiana, di Karawang, Selasa.
Ia mengatakan, selama ini sebenarnya sudah dilakukan penguatan UMKM. Hal tersebut dilakukan dengan menggandeng beberapa mitra Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang seperti Bank Jabar Banten dan Baznas.
"Jadi memang sebenarnya itu sudah dilakukan. Sebelumnya dari mitra pemkab saja telah disalurkan bantuan Rp1 juta hingga Rp2 juta per UMKM," kata dia.
Menurut dia, ke depan Pemkab Karawang akan mengalokasikan anggaran untuk membantu UMKM. Tetapi kemungkinan pihaknya tidak akan menyalurkan dalam bentuk uang, melainkan barang.
"Jadi bentuk bantuan yang akan disalurkan ialah fasilitas yang dibutuhkan UMKM seperti mesin jahit atau barang lainnya yang dibutuhkan UMKM itu," kata bupati.
Meski begitu, diakuinya akan ada proses verifikasi untuk setiap UMKM yang akan menerima bantuan barang dari Pemkab Karawang.
Baca juga: Disperindag Karawang sampaikan data pelaku UMKM penerima bansos Pemprov
Baca juga: Pemkab Cianjur dorong UMKM terus berinovasi secara daring
Baca juga: Pemkot Sukabumi fokus pulihkan UMKM terdampak corona
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020