Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memastikan suara dentuman misterius yang terdengar di wilayah Bandung Raya bukan karena adanya aktivitas vulkanik.

Kepala Bidang Gunung Api PVMBG, Hendra Gunawan mengatakan sejauh ini tidak ada laporan tanda-tanda erupsi dari sejumlah pos-pos gunung api di wilayah Bandung.
 

"Di sekitar Kota Bandung tidak ada laporan erupsi, jadi sumber dentuman bukan berasal dari erupsi gunung api," kata Hendra saat dihubungi di Bandung, Kamis.

Menurutnya, aktivitas vulkanik biasanya berkaitan dengan erupsi. Sehingga, kata dia, tidak ada aktivitas vulkanik lainnya yang diduga bisa menyebabkan suara dentuman misterius itu.

Baca juga: BMKG pastikan suara dentuman di Bandung bukan akibat gempa maupun petir
 

"Kalau dari aktivitas vulkanik biasanya berkaitan dengan erupsi, hanya gunung gunung di sekitar Bandung tidak ada yang erupsi," katanya.

Sebelumnya, masyarakat di wilayah Bandung Raya menyebut mendengar suara dentuman misterius yang berlangsung beberapa kali pada Kamis (21/5) pagi.

Seorang warga, Akbar mengatakan suara dentuman itu juga sempat terdengar beberapa kali di wilayah selatan Kota Bandung berdasarkan informasi yang dia terima.

Baca juga: Warga Kabupaten Bandung mendengar suara dentuman dari langit

"Sempat kedengaran di wilayah Mohamad Toha, Buahbatu, Astanaanyar, Kopo juga," kata Akbar di Bandung, Kamis.

Selain Akbar, suara dentuman itu juga terdengar oleh Rahmat yang merupakan warga Cibiru, Bandung. Ia hanya mengira suara itu berasal dari PT Pindad sebagai produsen senjata.

"Udah beberapa kali ini, dari Pindad mungkin suaranya, lumayan terdengar dari tadi," kata Rahmat.
 

Sementara itu, Kepala BMKG Stasiun Geofisika Bandung Tony Agus Wijaya mengatakan pihaknya masih memerlukan analisis untuk mengetahui sumber suara dentuman tersebut.

"Perlu dianalisa penyebab sumber suara dari faktor selain gempa, cuaca, dan petir," kata Tony.

Dia memastikan, Kamis ini sejak pukul 00.00 hingga 10.00 WIB tidak ada kejadian gempa. Kemudian ia menyampaikan di wilayah Bandung cuacanya bakal cerah berawan.

"Tidak ada juga kejadian suara petir mulai dari 08.30 WIB sampai 10.00 WIB," katanya.

Baca juga: PVMBG: Suara dentuman yang viral bukan suara erupsi Anak Krakatau

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020