Mantan Menteri Perdagangan Enggartiasto  Lukita memberikan bantuan alat pelindung diri (APD) ke Kota Cirebon, Jabar, untuk membantu penuntasan dan pencegahan penyebaran COVID-19.

Enggar yang juga pengusaha asal Cirebon itu mengharapkan bantuan yang disalurkan dapat meringankan beban para medis dalam bekerja di Kota Cirebon.

"Pak Enggar raganya di Jakarta, tapi jiwanya tetap di Cirebon. Beliau sangat peduli dan perhatian terhadap kondisi masyarakat Cirebon terutama petugas medis dalam penanganan COVID-19," ujar Rio Abdurahman mewakili Enggartiasto dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu.

Sementara itu, Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis mengatakan bantuan APD dapat meringankan beban tim medis bekerja, dengan mengenakan pakaian yang melindunginya.

Baca juga: Wali Kota Cirebon nyatakan siap jalankan opsi PSBB

“Ini upaya nyata salah satu putera terbaik asal Kota Cirebon (Enggartiasto). Semoga ini mampu memotivasi kita semua dalam menjalankan tugas mengatasi infeksi COVID-19," ucapnya.

Ia mengatakan dalam bantuan tersebut juga terdapat alat rapid test yang diperlukan Dinas Kesehatan Kota Cirebon dan RS Gunung Jati.

"Kami akan segera salurkan dan tentunya melengkapi alat yang juga sedang dipesan Dinas Kesehatan," katanya.

Sebelumnya, Enggar juga memberikan bantuan kepada paramedis di Jakarta, Solo, Yogyakarta, dan Banyuwangi.

Baca juga: Tim gabungan di Cirebon periksa setiap kendaraan dari luar daerah

Enggar mengatakan dirinya turun langsung mengecek keberadaan dan kebutuhan APD dan lainnya melalui berbagai jaringan di Tanah Air.

Sumbangan guna penanganan COVID-19 ini adalah kali kelima yang diberangkatkan Enggartiasto, Sumadi Seng, dan Then Herry.

Enggar menggalang 1,3 juta masker bedah, 300.000 masker KN-95, 40.000 pelindung wajah (face shield), 60.000 medical safety suit, dan sarung tangan medis 100.000 set.

Selain itu, Enggar dan Yayasan Sahati juga menyiapkan 175 ribu unit alat rapid test dan yang akan datang adalah 30 unit ventilator.

Pewarta: Zubi Mahrofi

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020