Warga Kabupaten Karawang, Jawa Barat, yang terkonfirmasi positif COVID-19 bertambah satu orang setelah jalani tes cepat, sehingga saat ini jumlah total yang positif menjadi 39 orang.

"Sebelumnya orang yang baru dinyatakan positif ini berstatus ODP (Orang Dalam Pemantauan)," kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Karawang Fitra Hergyana, di Karawang, Rabu.

Ia mengatakan, orang yang sebelumnya berstatus ODP ini merasakan gejala COVID-19 dan memutuskan mengikuti tes cepat (rapid test) di Rumah Sakit Paru Jatisari dan dinyatakan positif.

Baca juga: Anggaran penanganan COVID-19 di Karawang capai Rp140 miliar

Fitra menyampaikan penambahan satu orang positif itu menambah daftar jumlah positif COVID-19 di Karawang menjadi 39 orang (dua orang meninggal dunia).

Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Karawang berpesan agar masyarakat tidak panik seiring dengan bertambahnya kasus positif COVID-19 tersebut.

“Masyarakat hanya diimbau tetap waspada, dan tidak panik,“ kata Fitra.

Baca juga: Karawang siapkan lokasi pemakaman khusus jenazah COVID-19

Ia menyampaikan agar masyarakat selalu menggunakan masker saat menjalankan aktivitas. Jenis masker yang digunakan bisa menggunakan masker kain, karena menggunakan masker itu bisa mencegah penyebaran virus.

“Masker bedah atau jenis N95 hanya dikhususkan bagi petugas medis saja. Masker kain juga ternyata ampuh mengantisipasi virus,“ kata dia.

Sementara itu, untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Karawang saat ini mencapai 2.240 orang, terdiri atas 1.184 orang selesai pemantauan dan 1.056 orang masih dalam pemantauan.

Jumlah Pasien Dalam Pengawasan saat ini 61 orang, terdiri atas 27 orang selesai pengawasan, 33 orang masih dalam pengawasan dan satu meninggal dunia.

Baca juga: Pemkab Karawang siapkan kamar hotel gratis untuk tenaga medis

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020