Duta Pasar Rakyat Jawa Barat (Jabar) Atalia Praratya Kamil berharap, pemerintah daerah (Pemda) dapat memperhatikan kondisi kebersihan pasar tradisional agar masyarakat merasa nyaman sekaligus memberikan keuntungan bagi pedagang.
"Jadi memang perlu peningkatan dalam kebersihan dan ketertiban," kata Atalia istri dari Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat kegiatan Siaran Keliling Jawa Barat di Pasar Ciawitali, Kabupaten Garut, Rabu (11/3).
Ia menuturkan, Pemda dapat membantu meningkatkan kondisi pasar-pasar tradisional agar lebih nyaman, tertib dan aman bagi masyarakat yang berbelanja maupun yang berjualan di pasar itu.
Menurut dia, pasar tradisional diyakini mampu menumbuhkan kesejahteraan masyarakat karena tempatnya selalu ramai oleh pedagang maupun pembeli dari berbagai kalangan.
"Harapan dari saya mudah-mudahan ada bantuan dari pemerintah terkait bantuan bagi kondisi pasar, banyak yang harus diperbaiki," katanya.
Ia mengajak seluruh elemen masyarakat maupun pemangku kebijakan untuk bersama-sama menjaga dan memperbaiki pasar tradisional agar selalu menjadi primadona masyarakat.
"Kita sama-sama dengan pemerintah setempat, warga, termasuk pedagang terkait dengan perbaikan-perbaikan ke depan," katanya.
Usai mendatangi pasar tradisional di Garut, Atalia bersama rombongan dari unsur pejabat Pemerintah Provinsi Jabar dan Pemerintah Kabupaten Garut mendatangi sejumlah tempat yang menjadi unggulan di Garut.
Selain itu, Atalia juga menghadiri kegiatan Deklarasi Anti Hoax yang digelar kalangan pelajar SMA sederajat di lapangan SMK Negeri 1 Kabupaten Garut, berikut memberi motivasi dan membagi-bagikan hadiah kepada siswa dan guru.
Kepala SMK Negeri 1 Garut Dadang Johar Arifin menyatakan, kehadiran istri Gubernur Jabar merupakan kebanggaan bagi sekolah untuk memberi motivasi kepada siswa agar semangat belajar dan bekerja keras untuk mencapai cita-cita.
Selain itu, lanjut dia, rombongan tersebut menyempat waktu melihat sejumlah stan yang menyuguhkan berbagai produk makanan dan kerajinan yang dijajakan oleh para siswa sebagai bagian pelajaran berwirausaha.
"Kita juga menyiapkan tempat yang menyajikan berbagai produk kuliner maupun kerajinan karya siswa, sekaligus memberikan pelajaran tentang berwirausaha," kata Dadang usai mendampingi agenda kunjungan istri gubernur itu.
Baca juga: "Pasar Juara" Pemprov Jabar diganjar penghargaan dari Kemendag
Baca juga: Tommy Soeharto bangun pasar induk modern di Cikampek
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Jadi memang perlu peningkatan dalam kebersihan dan ketertiban," kata Atalia istri dari Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat kegiatan Siaran Keliling Jawa Barat di Pasar Ciawitali, Kabupaten Garut, Rabu (11/3).
Ia menuturkan, Pemda dapat membantu meningkatkan kondisi pasar-pasar tradisional agar lebih nyaman, tertib dan aman bagi masyarakat yang berbelanja maupun yang berjualan di pasar itu.
Menurut dia, pasar tradisional diyakini mampu menumbuhkan kesejahteraan masyarakat karena tempatnya selalu ramai oleh pedagang maupun pembeli dari berbagai kalangan.
"Harapan dari saya mudah-mudahan ada bantuan dari pemerintah terkait bantuan bagi kondisi pasar, banyak yang harus diperbaiki," katanya.
Ia mengajak seluruh elemen masyarakat maupun pemangku kebijakan untuk bersama-sama menjaga dan memperbaiki pasar tradisional agar selalu menjadi primadona masyarakat.
"Kita sama-sama dengan pemerintah setempat, warga, termasuk pedagang terkait dengan perbaikan-perbaikan ke depan," katanya.
Usai mendatangi pasar tradisional di Garut, Atalia bersama rombongan dari unsur pejabat Pemerintah Provinsi Jabar dan Pemerintah Kabupaten Garut mendatangi sejumlah tempat yang menjadi unggulan di Garut.
Selain itu, Atalia juga menghadiri kegiatan Deklarasi Anti Hoax yang digelar kalangan pelajar SMA sederajat di lapangan SMK Negeri 1 Kabupaten Garut, berikut memberi motivasi dan membagi-bagikan hadiah kepada siswa dan guru.
Kepala SMK Negeri 1 Garut Dadang Johar Arifin menyatakan, kehadiran istri Gubernur Jabar merupakan kebanggaan bagi sekolah untuk memberi motivasi kepada siswa agar semangat belajar dan bekerja keras untuk mencapai cita-cita.
Selain itu, lanjut dia, rombongan tersebut menyempat waktu melihat sejumlah stan yang menyuguhkan berbagai produk makanan dan kerajinan yang dijajakan oleh para siswa sebagai bagian pelajaran berwirausaha.
"Kita juga menyiapkan tempat yang menyajikan berbagai produk kuliner maupun kerajinan karya siswa, sekaligus memberikan pelajaran tentang berwirausaha," kata Dadang usai mendampingi agenda kunjungan istri gubernur itu.
Baca juga: "Pasar Juara" Pemprov Jabar diganjar penghargaan dari Kemendag
Baca juga: Tommy Soeharto bangun pasar induk modern di Cikampek
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020