Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, mengalokasikan dana sebesar Rp1,1 miliar untuk membangun jalan poros menghubungkan dua kecamatan yaknni Kecamatan Cihurip dengan Cisompet di wilayah selatan Garut untuk memudahkan akses masyarakat dalam mendongkrak perekonomian warga daerah itu.
"Jalan poros sepanjang 3,6 km sesuai dengan perencanaan pada tahun 2019 dan akan dibangun pada tahun ini (2020) dengan alokasi anggaran sebesar Rp1,167 miliar," kata Wakil Bupati Garut Helmi Budiman melalui siaran pers di Garut, Rabu.
Wabup Garut bersama dinas terkait dan unsur forum pimpinan kecamatan setempat meninjau langsung daerah yang akan dibangun jalan poros yakni di Desa Jatisari, Kecamatan Cisompet dan Desa Cisangkal, Kecamatan Cihurip.
Ia berharap, jalan poros menghubungkan dua kecamatan itu dapat segera selesai sesuai harapan masyarakat setempat dan diberi kelancaran dalam setiap tahapan pembangunannya.
"Harapan masyarakat di dua kecamatan mempunyai jalan poros mudah-mudahan segera terkabul di tahun ini," katanya.
Ia menuturkan, infrastruktur jalan merupakan bagian penting untuk mempermudah aktivitas masyarakat yang sebelumnya ditempuh dengan jarak yang jauh, saat ini bisa menjadi lebih dekat.
Pemkab Garut, lanjut dia, terus berupaya melakukan pembangunan infrastruktur jalan yang merata di Kabupaten Garut, bahkan hingga ke lokasi dan daerah terpencil seperti di selatan Garut.
Pembangunan jalan yang menggunakan dana APBD Garut itu, kata Helmi, bertujuan agar masyarakat Garut dapat merasakan kehadiran pemerintah dan memberikan dampak luas di berbagai sektor.
"Mudah-mudahan dengan adanya jalan poros yang menghubungkan dua desa dari dua kecamatan yang berbeda ini bisa membuka akses perekonomian, penghubung lalu lintas barang, orang dan jasa sehingga tingkat perekonomian desa akan tumbuh," katanya.
Kepala Desa Jatisari, Yono mengatakan, masyarakat mengharapkan adanya jalan baru menghubungkan dua kecamatan agar masyarakat dengan mudah dan nyaman untuk melakukan berbagai aktivitas, terutama kegiatan ekonominya.
"Jalan poros ini bisa menjadi jembatan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat yang ada di desanya atau pun di Desa Cisangkal, Kecamatan Cihurip," kata Yono.**1***
Baca juga: Bupati Garut harap ada percepatan anggaran untuk GOR dan akuatik
Baca juga: Bupati Garut serahkan SK untuk 549 ASN baru
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Jalan poros sepanjang 3,6 km sesuai dengan perencanaan pada tahun 2019 dan akan dibangun pada tahun ini (2020) dengan alokasi anggaran sebesar Rp1,167 miliar," kata Wakil Bupati Garut Helmi Budiman melalui siaran pers di Garut, Rabu.
Wabup Garut bersama dinas terkait dan unsur forum pimpinan kecamatan setempat meninjau langsung daerah yang akan dibangun jalan poros yakni di Desa Jatisari, Kecamatan Cisompet dan Desa Cisangkal, Kecamatan Cihurip.
Ia berharap, jalan poros menghubungkan dua kecamatan itu dapat segera selesai sesuai harapan masyarakat setempat dan diberi kelancaran dalam setiap tahapan pembangunannya.
"Harapan masyarakat di dua kecamatan mempunyai jalan poros mudah-mudahan segera terkabul di tahun ini," katanya.
Ia menuturkan, infrastruktur jalan merupakan bagian penting untuk mempermudah aktivitas masyarakat yang sebelumnya ditempuh dengan jarak yang jauh, saat ini bisa menjadi lebih dekat.
Pemkab Garut, lanjut dia, terus berupaya melakukan pembangunan infrastruktur jalan yang merata di Kabupaten Garut, bahkan hingga ke lokasi dan daerah terpencil seperti di selatan Garut.
Pembangunan jalan yang menggunakan dana APBD Garut itu, kata Helmi, bertujuan agar masyarakat Garut dapat merasakan kehadiran pemerintah dan memberikan dampak luas di berbagai sektor.
"Mudah-mudahan dengan adanya jalan poros yang menghubungkan dua desa dari dua kecamatan yang berbeda ini bisa membuka akses perekonomian, penghubung lalu lintas barang, orang dan jasa sehingga tingkat perekonomian desa akan tumbuh," katanya.
Kepala Desa Jatisari, Yono mengatakan, masyarakat mengharapkan adanya jalan baru menghubungkan dua kecamatan agar masyarakat dengan mudah dan nyaman untuk melakukan berbagai aktivitas, terutama kegiatan ekonominya.
"Jalan poros ini bisa menjadi jembatan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat yang ada di desanya atau pun di Desa Cisangkal, Kecamatan Cihurip," kata Yono.**1***
Baca juga: Bupati Garut harap ada percepatan anggaran untuk GOR dan akuatik
Baca juga: Bupati Garut serahkan SK untuk 549 ASN baru
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020