Kepulan asap muncul dari bawah aspal jalan di persimpangan Jalan Pasteur-Cipaganti, Kota Bandung, Senin yang diduga berasal dari kerusakan kabel optik bawah tanah.
Kabid Pemadaman Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung, A Kurnia mengatakan kepulan asap itu muncul setelah terdengar letupan dari bawah aspal jalan. Kemudian, kata dia, dari kepulan asap itu tercium bau menyengat menyerupai kabel terbakar.
“Berdasarkan keterangan petugas Dishub di lokasi, terlihat kepulan asap di bawah aspal dan terdengar suara letupan dari bawah aspal, kemudian berbau menyengat seperti kabel terbakar,” kata Kurnia dalam keterangan tertulis yang diterima, Senin.
Menurut Kurnia, kepulan asap tersebut bukan yang pertama kali terjadi. Sehari sebelumnya, kata dia, warga juga sempat melihat kepulan asap dari titik yang sama.
“Dari keterangan penjual asongan di sekitar lokasi kejadian, asap yang keluar dari aspal terjadi sehari sebelumnya dan asap yang keluar cukup tebal,” katanya.
Kurnia menyebut berdasarkan keterangan petugas PLN, asap tersebut timbul dari kabel optik milik Telkom yang tertanam di bawah aspal.
“Menurut petugas PLN diperkirakan Kabel milik Telkom, apabila kabel milik PLN, jaringan listrik akan terjadi trip,” katanya.
Berdasarkan keterangan petugas Diskar PB, asap itu timbul pada pukul 12.17 WIB. Namun pada pukul 12.21 WIB, kepulan asap mulai hilang.
Baca juga: Menteri PUPR sebut Terowongan Nanjung efektif atasi banjir di Bandung
Baca juga: Kolam Retensi Andir di Kabupaten Bandung mulai dibangun tahun ini
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020