Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat akan menjadikan Situ Rawa Binong di Desa Hegar Mukti, Kecamatan Cikarang Pusat sebagai salah satu wisata andalan daerah setempat.
Komitmen itu disampaikan Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja saat menandatangani prasasti objek wisata Situ Rawa Binong, Minggu.
Eka berharap Situ Rawa Binong menjadi salah satu ikon wisata Kabupaten Bekasi suatu saat nanti. Hal itu dapat terwujud dengan kerja sama semua pihak dalam membangun objek wisata yang berlokasi tak jauh dari komplek perkantoran Pemerintah Kabupaten Bekasi itu.
"Terutama peran generasi muda desa dalam membangun Situ Rawa Binong ini dengan konsep-konsep pemikirannya yang kreatif, juga dalam hal memelihara dan menjaganya," kata dia.
Apalagi di tempat ini kerap mengadakan kegiatan berbasis seni dan budaya serta pengembangan kearifan lokal. Jika dikolaborasikan dengan pengembangan wisata maka akan berpotensi menjadi destinasi wisata andalan.
"Karena seni dan budaya lokal merupakan ujung tombak pariwisata di Indonesia. Untuk itu keberadaannya harus terus dilestarikan," katanya.
Eka berharap penetapan Situ Rawa Binong sebagai objek wisata daerah mampu mengangkat perekonomian warga sekitar dengan pemberdayaan masyarakat oleh aparatur desa setempat.
"Tentunya kepala desa telah memiliki sejumlah konsep dalam mengembangkan Situ Rawa Binong ini dan gongnya nanti adalah bagaimana mampu menungkatkan taraf ekonomi warga di sini," kata Eka.
Di saat yang bersamaan, Situ Rawa Binong menjadi lokasi Festival Budaya Rawa Binong yang berlangsung dari 14-16 September 2019. Selain sedekah bumi dan Bumdes Expo 2019, Festival Budaya Rawa Binong juga diisi oleh beragam kegiatan.
Kegiatan itu di antaranya lomba rampak gendang, lomba ibing pencug, wayang golek, karnaval busana adat, musik etnik, funbike, bazar produk unggulan Kabupaten Bekasi, serta lomba fotografi wisata budaya.
Baca juga: Bumdes Expo 2019 digelar di Situ Rawa Binong Bekasi
Baca juga: PUPR Bekasi optimistis serapan anggaran capai 85 persen
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019