Polisi menyelidiki kasus pembacokan seorang pengendara sepeda motor yang diduga dilakukan oleh berandalan bermotor di wilayah Tarogong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (4/9) malam.
"Kasusnya sudah ditangani, kita sudah olah tempat kejadian perkara," kata Kepala Polsek Tarogong Kidul, Kompol Hermansyah melalui Panit Reskrim Tarogong, Ipda Wahyono Aji kepada wartawan di Garut, Kamis.
Aji menuturkan, peristiwa itu bermula ketika korban inisial LU keluar gang menggunakan sepeda motor, tiba-tiba diserang oleh empat orang yang mengendarai dua sepeda motor di persimpangan Jalan Samarang.
Pelaku, kata Aji, beberapa kali membacokkan golok ke arah tubuh korban hingga korban terkapar akibat luka bacokan yang cukup parah di bagian tangan dan punggung.
"Lukanya ada di dua bagian, punggung dan tangannya, kemungkinan karena mencoba menangkis," katanya.
Ia menyampaikan, pelaku sempat diamankan berikut senjata tajamnya, namun akhirnya pelaku berhasil melarikan diri hingga tidak diketahui keberadaannya.
Selanjutnya korban, dengan kondisi luka langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dokter Slamet Garut untuk mendapatkan penanganan medis.
"Korban sudah langsung dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis akibat luka," katanya.
Sementara itu, Aji mengungkapkan, korban bacokan tersebut ternyata residivis kasus pencurian yang juga anggota berandalan bermotor di Garut.
Selain itu, lanjut dia, korban juga pernah dilaporkan dalam kasus penipuan yang sedang dicari oleh jajaran Polsek Tarogong Kidul.
"Tiga hari lalu dia dilaporkan warga yang kaitannya dengan penipuan, kita sempat cari, tapi kita temukan sekarang menjadi korban pembacokan," katanya.
Baca juga: Puskesmas Cihurip di Garut canangkan ojek ambulans
Baca juga: Pipa PDAM di Garut keropos menyebabkan pendistribusian air terhambat
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
"Kasusnya sudah ditangani, kita sudah olah tempat kejadian perkara," kata Kepala Polsek Tarogong Kidul, Kompol Hermansyah melalui Panit Reskrim Tarogong, Ipda Wahyono Aji kepada wartawan di Garut, Kamis.
Aji menuturkan, peristiwa itu bermula ketika korban inisial LU keluar gang menggunakan sepeda motor, tiba-tiba diserang oleh empat orang yang mengendarai dua sepeda motor di persimpangan Jalan Samarang.
Pelaku, kata Aji, beberapa kali membacokkan golok ke arah tubuh korban hingga korban terkapar akibat luka bacokan yang cukup parah di bagian tangan dan punggung.
"Lukanya ada di dua bagian, punggung dan tangannya, kemungkinan karena mencoba menangkis," katanya.
Ia menyampaikan, pelaku sempat diamankan berikut senjata tajamnya, namun akhirnya pelaku berhasil melarikan diri hingga tidak diketahui keberadaannya.
Selanjutnya korban, dengan kondisi luka langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dokter Slamet Garut untuk mendapatkan penanganan medis.
"Korban sudah langsung dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis akibat luka," katanya.
Sementara itu, Aji mengungkapkan, korban bacokan tersebut ternyata residivis kasus pencurian yang juga anggota berandalan bermotor di Garut.
Selain itu, lanjut dia, korban juga pernah dilaporkan dalam kasus penipuan yang sedang dicari oleh jajaran Polsek Tarogong Kidul.
"Tiga hari lalu dia dilaporkan warga yang kaitannya dengan penipuan, kita sempat cari, tapi kita temukan sekarang menjadi korban pembacokan," katanya.
Baca juga: Puskesmas Cihurip di Garut canangkan ojek ambulans
Baca juga: Pipa PDAM di Garut keropos menyebabkan pendistribusian air terhambat
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019