Bandung (Antaranews Jabar) - Dua perjalanan kereta api penumpang tertahan akibat anjloknya Kereta Api Lodaya relasi Solo Balapan-Bandung di antara Stasiun Bumiwaluya-Stasiun Warung Bandrek, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis.
Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung Joni Martinus, mengatakan, dua kereta api yang tertahan perjalanannya yakni Kereta Api Kutojaya Selatan relasi Kutoarjo-Kiaracondong tertahan di Stasiun Cipeundeuy, Garut.
Selanjutnya Kereta Api Serayu relasi Pasar Senen-Kiaracondong-Purwokerto tertahan di Stasiun Cibatu, Garut.
Seluruh penumpang kereta api tersebut, kata dia, diberikan pelayanan Service Recovery sesuai ketentuan perusahaan.
Ia menyampaikan permohonan maaf adanya insiden yang berdampak terganggunya perjalanan dari Bandung menuju Tasikmalaya maupun sebaliknya.
"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami penumpang kereta api," katanya.
Ia menyampaikan, PT KAI sudah melakukan tindakan normalisasi dan fokus pada evakuasi penumpang Lodaya tersebut dan juga melayani penumpang dari kereta-kereta yang tertahan perjalanannya.
Baca juga: Satu gerbong KA Lodaya anjlok di Garut