Di sisi lain, terkait dengan inflasi, dia menjelaskan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), secara year on year pada Februari 2025 terjadi deflasi sebesar 0,09 persen.
Angka tersebut menempatkan Indonesia pada peringkat 13 dari 186 negara di dunia yang inflasinya rendah. Kemudian di tingkat negara G20, Indonesia menempati peringkat kedua yang inflasinya rendah.
Selain inflasi, Tito juga menyoroti puncak panen raya beras dan jagung yang saat ini tengah berlangsung. Dengan demikian, stok komoditas tersebut dapat memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Cukup stok beras kita. Nanti Ibu Epi Sulandari (perwakilan Bulog) bisa menjelaskan. Stok beras kita sangat tinggi. Nah jadi daya beli masyarakat masih ada dan harganya suplai cukup," pungkasnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mendagri: Ekonomi RI baik, tumbuh 5,02 persen triwulan IV-2024