Ketua Panitia M Mufti Sumaryadi mengatakan penanaman pohon dilakukan di kawasan hutan terdegradasi akibat kebakaran di Kampung Sukawarna, Kecamatan Parongpong yang terjadi pada musim kemarau 2015.
"Lokasi penanaman kami pilih di area bekas terdampak kebakaran hutan tahun lalu akibat musim kemarau yang berkepanjangan. Inisiatif ini bertujuan untuk memulihkan kembali lahan terdegradasi di area hutan tersebut," kata Mufti.
Kegiatan penanaman 400 bibit pohon itu diikuti lebih dari 100 peserta terdiri dari pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum yang mendapat dukungan dari Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas, Dai Nippon Printing (DNP), Perhutani, dan PT Perkebunan Nusantara.
Mufti mengatakan selain penanaman digelar juga kegiatan yang mengedukasi tentang lingkungan dengan pemateri dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Barat (BBKSDA).
"Kegiatan edukasi ini diharapkan mampu memberikan pemahaman dini tentang lingkungan bagi pelajar, dan memunculkan kecintaan terhadap lingkungan sekitar," katanya.
Direktur APP Sinar Mas Suhendra Wiriadinata menambahkan perusahaannya mendukung program mahasiswa yang memiliki nilai inspirasi tentang kepedulian terhadap pemulihan lahan hutan yang terbakar.
"Kami mengapresiasi dan menyambut baik inisiatif yang dilakukan rekan-rekan UPI dalam memulihkan lahan terdegradasi bekas kebakaran lahan dan hutan tahun 2015 melalui kegiatan tanam pohon," katanya.