Terkait dengan Pilkada serentak yang akan dihadapi termasuk oleh Jawa Barat, Bey juga mengingatkan pada para Pj Bupati tersebut atas pentingnya menjaga netralitas seluruh ASN di Kabupaten Ciamis dan Kuningan.
ASN, kata dia, harus berdiri di atas semua golongan serta tetap menjauhkan diri dari kepentingan politik praktis, dan pemerintah daerah juga semua aparatur wajib menjadi teladan dalam menjaga kondusifitas daerah masing-masing, sehingga Pilkada dapat berlangsung aman dan lancar.
Bey juga mengingatkan bahwa kedua pj bupati tersebut bisa memastikan bahwa layanan publik tetap optimal, baik dalam pengelolaan infrastruktur, persampahan, maupun penyediaan akses transportasi yang lebih baik untuk masyarakat.
"Dalam hal ini, masyarakat membutuhkan kenyamanan dalam kehidupan sehari-hari dan tentunya berharap agar pejabat yang baru dapat responsif terhadap isu-isu mendesak di lapangan," tuturnya.
Diketahui pergantian Engkus Sutisna oleh Budi Waluya sebagai Pj Bupati Ciamis, berdasarkan Kemendagri Nomor 100.2.1.3-4602 tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Penjabat Bupati Ciamis.
Sementara pergantian Raden Iip Hidajat oleh Agus Toyib sebagai Pj Bupati Kuningan, berdasarkan Kemendagri Nomor 100.2.1.3-4612 tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Penjabat Bupati Kuningan.
Pj Gubernur Jabar mengganti penjabat Bupati Ciamis dan Kuningan
Jumat, 1 November 2024 16:49 WIB