Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Hery Gunardi menuturkan bahwa pihaknya berencana merilis Super App BSI agar dapat menarik minat generasi muda dalam meningkatkan literasi dan inklusi ekonomi digital.
“Walaupun sejak merger kami sudah punya BSI Mobile, tapi mungkin dari segi performance, tampilan, user interface (UI), dan user experience (UX) juga tidak bisa menyaingi super app yang banyak digunakan di pasaran saat ini,” ujar Hery Gunardi di Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan bahwa super app tersebut nantinya akan memiliki performa yang lebih cepat dan lincah daripada aplikasi existing BSI saat ini dengan UI/UX baru yang lebih menyenangkan dan fitur yang lebih lengkap.
“Untuk para milenial tentunya akan senang melihat aplikasi baru ini dan tidak ribet gitu. Mudah-mudahan ini menjadi salah satu game changer untuk pertumbuhan transaksi digital di Indonesia,” tuturnya.
Direktur Information Technology PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Saladin D. Effendi menyatakan bahwa pengembangan super app tersebut bertujuan untuk memberikan layanan perbankan digital dengan stabilitas dan performa sistem yang lebih baik kepada para nasabah.
Pengembangan super app tersebut, lanjutnya, fokus pada penguatan ekosistem perbankan digital perseroan agar dapat digunakan pada lebih banyak channel serta peningkatan berbagai fitur yang telah ada di BSI Mobile, seperti fitur Sahabat Finansial (BSI Mitraguna dan BSI OTO) serta Sahabat Spiritual (jadwal salat).
Ia menuturkan bahwa pergeseran preferensi transaksi nasabah dari transaksi langsung di teller menjadi transaksi online melalui beragam digital channel BSI, seperti aplikasi BSI mobile, ATM, CRM, QRIS, mesin EDC, BSI CMS, serta BSI Agen, semakin meningkat.