Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu, diperkirakan bergerak variatif di tengah rilisnya cadangan devisa Indonesia periode Juli 2024.
IHSG dibuka menguat 20,29 poin atau 0,28 persen ke posisi 7.149,50.Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 3,91 poin atau 0,43 persen ke posisi 903,09.
"IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed (variatif) dalam range 7.000 sampai 7.150," ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih di Jakarta, Rabu.
Dari dalam negeri, IHSG kembali rebound setelah pada awal pekan terkoreksi cukup dalam mengikuti pergerakan bursa global. Namun, seluruh pasar ekuitas investor asing catatkan jual bersih senilai Rp114,79 miliar.
Pada hari ini pelaku pasar mencermati rilis cadangan devisa (cadev) nasional yang berpotensi tetap tinggi didukung oleh stabilitas nilai tukar rupiah dan surplus neraca perdagangan.
Dari mancanegara, Amerika Serikat (AS) melaporkan defisit neraca perdagangan pada Juni 2024 sebesar 73,1 miliar dolar AS atau turun dari defisit bulan sebelumnya sebesar 75 miliar dolar AS.
Posisi ekspor naik 1,5 persen month to month (mtm) menjadi 265,9 miliar dolar AS dan impor naik 0,6 persen (mtm? menjadi 339 miliar dolar AS.
IHSG dibuka menguat 20,29 poin atau 0,28 persen ke posisi 7.149,50.Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 3,91 poin atau 0,43 persen ke posisi 903,09.
"IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed (variatif) dalam range 7.000 sampai 7.150," ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih di Jakarta, Rabu.
Dari dalam negeri, IHSG kembali rebound setelah pada awal pekan terkoreksi cukup dalam mengikuti pergerakan bursa global. Namun, seluruh pasar ekuitas investor asing catatkan jual bersih senilai Rp114,79 miliar.
Pada hari ini pelaku pasar mencermati rilis cadangan devisa (cadev) nasional yang berpotensi tetap tinggi didukung oleh stabilitas nilai tukar rupiah dan surplus neraca perdagangan.
Dari mancanegara, Amerika Serikat (AS) melaporkan defisit neraca perdagangan pada Juni 2024 sebesar 73,1 miliar dolar AS atau turun dari defisit bulan sebelumnya sebesar 75 miliar dolar AS.
Posisi ekspor naik 1,5 persen month to month (mtm) menjadi 265,9 miliar dolar AS dan impor naik 0,6 persen (mtm? menjadi 339 miliar dolar AS.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: IHSG diprediksi variatif di tengah rilis cadangan devisa RI