Bandung (ANTARA) - Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin mengatakan, sekitar 70.000 calon haji dan umrah dari Provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah berpotensi bisa diberangkatkan dari Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati pada tahun 2025.
"Tadi info dari Pak Asda 1 tahun depan ada 70.000 calon haji yang mau ke Kertajati, untuk sementara dari Jawa Tengah bagian barat sudah masuk ke sini. Artinya tahun depan -jumlah penumpang- sudah bertambah," kata Bey di Gedung Sate Bandung, Rabu.
Baca juga: Menparekraf gencar promosikan Bandara Kertajati datangkan wisman ke Jabar
Bey mengungkapkan bahwa di masa mendatang, Kertajati akan dikembangkan menjadi bandara khusus haji dan umrah.
Hal ini tidak lepas dari kesuksesan tahun 2024, untuk kali pertama BIJB Kertajati menjadi embarkasi haji yang telah melayani 30 kloter dengan sekitar 13.000 orang calon haji.
"Rencana selanjutnya, ada beberapa investor yang berminat untuk mengembangkan menjadi bandara untuk haji -dan umrah-, nanti kami update," ujar Bey.
Namun demikian, Bey mengatakan sampai musim haji 2025 tiba, Pemprov Jabar masih harus terus mencari cara agar BIJB Kertajati mendapatkan penumpang sebanyak-banyaknya.
"Tapi tantangan kami dari hari ini sampai tahun depan kami harus bisa bertahan atau menambah penerbangan dari Kertajati, nanti kami koordinasikan karena ada satu tower yang belum -beroperasi-," katanya.